Tapi semenjak pengalaman sendiri hampir hanyut di tengah sungai yang tadinya tenang juga dangkal dalam hitungan detik.
Air yang ga bisa di kontrol manusia menjadi salah satu ketakutan terbesarku," tulis Zaskia.
Alhasil, saat menemani sang anak, Zaskia tak henti mengawasi dengan cermat agar sang anak tak merasakan apa yang pernah dialaminya.
"Ini sepanjang anak2 main ga berhenti deg2an, mata awas dengan semua pergerakan ombak.
Mencoba berdiri selalu di belakang mereka dan sibuk wanti2 'jangan jauh dari bia, jangan terlalu ke dalam, udah di bibir pantai aja'.
Lalu setelah selesai pada main lgsg doa bersyukur 'alhamdulillah semua selamat setelah main hari ini, makasih ya Allah," cerita Zaskia.
"Takut anak2 jd kena post trauma bia.. ku banyak tahan2 supaya mereka ga jadi takut air… tapi mengajarkan untuk mereka selalu waspada melihat pengalaman Bianya," tambah Zaskia.
Terakhir, dari kejadian hanyut sejak 1,5 tahun lalu, Zaskia kini sudah mulai memberanikan diri bermain air lagi, dan ia bangga akan pencapaiannya itu.
"Jadi skr kalo liat ku mulai berani main air di alam lagi, ku sangat mengapresiasi diriku sndiri," tutup Zaskia Adya Mecca.
(*)