Grid.ID - Kerap dipamerin, Rubicon mewah yang dibawa Mario Dandy ternyata bukan milik Rafael Alun Trisambodo?
Belakangan ini, nama Rafael Alun Trisambodo tengah jadi sorotan imbas ulah brutal Mario Dandy.
Tak cuma Rafael Alun Trisambodo saja, sejumlah jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI yang dipimpin Sri Mulyani turut mendapat sorotan negatif dari masyarakat.
Diketahui, Rafael Trisambodo merupakan pejabat Kemenkeu yang baru saja diberhentikan oleh Sri Mulyani lantaran ulah anaknya yang menghajar David, anak dari petinggi GP Ansor.
Alhasil jajaran bawahan Sri Mulyani pun diminta untuk melaporkan kekayaan yang dimilikinya kepada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN).
Seperti yang diketahui, beberapa bawahan Sri Mulyani dikenal memiliki hobi mengumbar kemewahan yang tentu menimbulkan stigma negatif dari publik.
Ayah Mario Dandy, Rafael Alun Trisambodo mantan pejabat Ditjen Pajak kini dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kepemilikan harta hingga Rp 56 miliar.
Rafael Alun Trisambodo pun memenuhi panggilan dari KPK tersebut.
Dalam panggilannya, Rafael Trisambodo diminta untuk melaporkan kekayaan yang dimilikinya.
Pasalnya, ada beberapa harta yang diduga milik Rafael Trisambodo yang mencurigakan.
Seperti halnya mobil Rubicon yang kerap dipamerkan oleh Mario Dandy.
Lantas, KPK menjelaskan terkait kepemilikan mobil Rubicon tersebut.
Dikutip TribunStyle.com dari KompasTV, Jeep Rubicon yang dikendarai Mario Dandy Satriyo (20) menemui korban penganiayaannya, David (17) bukan milik sang ayah, Rafael Alun Trisambodo.
Terungkap pemilik sebenarnya mobil mewah seharga miliaran itu masih kerabat dekat Rafael Alun.
Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan menyebut, Rubicon tersebut terdaftar atas nama kakak Rafael Alun Trisambodo.
Hal ini berdasarkan penelusuran penyidik KPK serta klafirikasi langsung dari Rafael Alun.
"Soal Rubicon, minggu lalu tim sudah ke lapangan, benar itu bukan atas nama yang bersangkutan (Rafael Alun), STNK dan BPKB-nya," kata Pahala dalam konferensi pers, dilansir dari Kompas.TV Selasa (1/3/2023).
"Tadi diklarifikasi yang bersangkutan, memang bukan atas nama yang bersangkutan tapi atas nama kakak yang bersangkutan." lanjutnya.
KPK menyebut kronologi kepemilikan Rubicon itu diawali dari pembelian ayah Mario Dandy di suatu tempat.
Kemudian, Rubicon itu dijual Rafael kepada kakaknya.
"Dia (Rafael) beli, lalu dijual lagi ke kakaknya," jelasnya.
"Jadi kita bilang (ke Rafael Alun), ya sudah kasih unjuk aja dokumennya. Nanti dia (Rafael Alun) akan bawakan (dokumennya)."
Pahala membenarkan pengakuan Rafael bahwa Rubicon itu bukan miliknya.
STNK dan BPKB Rubicon tersebut bukan atas nama Rafael.
Alamat yang tertera dalam STNK dan BPKB mobil itu menunjukkan sebuah rumah di dalam gang di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.
Tetapi, pemilik Jeep Rubicon tersebut diketahui sudah tidak bertempat tinggal di kawasan itu.
"Minggu lalu, tim sudah ke lapangan. Benar, itu memang bukan atas nama yang bersangkutan (Rafael Alun), STNK dan BPKB-nya."
"Dan kita datengin ke alamat yang kita punya, itu gang di daerah Mampang. Jadi memang orangnya udah pergi," urai Pahala.
Sebelumnya, Rafael Alun pun tak mengaku Jeep Rubicon yang dipakai sang anak merupakan miliknya.
Kini teka-teki mobil Rubicon yang kerap dipakai oleh Mario Dandy untuk flexing atau pamer telah terjawab.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul
HOBI Pamer Harta, Rubicon yang Dipakai Mario Dandy Bukan Milik Rafael Trisambodo, Punya Sosok Ini
(*)