Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Barang-barang pribadi milik dua perempuan dicor di Bekasi ternyata sudah sempat dibuang oleh terduga pelaku, P.
Diceritakan oleh Ketua RT setempat, Purwo Darmanto, bahwa hal ini terlambat disadari oleh keluarga yang tengah mencari korban.
Suami-suami dari dua korban berinisial H dan Y ini sebelumnya memang telah mencari-cari istri mereka di depan rumah P.
Sayangnya, meski sudah dipanggil berkali-kali, tidak ada jawaban apapun dari P yang ada di dalam rumah.
Barang-barang pribadi korban ternyata telah dikumpulkan oleh P dan dibuang ke tempat sampah yang ada di luar rumah.
Keluarga dan polisi baru menemukan barang-barang tersebut ketika melakukan penelusuran setelah mayat ditemukan.
“(Tempat sampah) di luar rumah dan itu baru ketahuannya setelah penelusuran," kata Purwo kepada Grid.ID di Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kamis (2/3/2023).
"Jadi ada tempat sampah di luar rumah, itu yang tidak dilihat sebelumnya oleh keluarga yang dari siang atau sore melihat, mencari istri-istri mereka,” tuturnya.
P diduga mengumpulkan barang-barang pribadi korban H dan Y, lalu dibungkus dengan plastik dan dibuang ke tempat sampah.
Barang-barang milik H dan Y yang dibuang di antaranya adalah tas, handphone, sepatu, hingga pakaian.
“Ditemukannya barang-barang di tempat sampah berupa tas, handphone, sepatu, pakaian, yang sudah dibungkus dan dibuang ke tempat sampah. Dibuangnya dalam plastik langsung dilihat pak polisi itu barang-barang milik korban,” papar Purwo.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa masyarakat dihebohkan dengan temuan dua jenazah dicor di Bekasi.
Kedua jasad ini ditemukan dalam kondisi bertumpuk dan dicor di dalam sebuah rumah kontrakan di Jalan Nusantara, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Senin (27/2/2023) malam.
Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Arwan menduga bahwa kedua mayat ini merupakan korban pembunuhan.
Selain korban berinisial Y dan H, polisi juga menemukan pria berinisial P yang diduga sebagai pelaku.
Ketika ditemukan, P sudah bersimbah darah lalu tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
(*)