Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Kaesang Pangarep sebagai Brand Ambassador platform belanja saham mengumumkan kompetisi bertajuk Lomba Trading Menuju Konglomerat.
Anak Presiden Indonesia Joko Widodo tersebut pun menjelaskan alasan lomba tersebut mengungkit tema konglomerat. "Namanya juga mimpi, semua orang berhak bermimpi, memangnya cuma yang punya Rubicon aja," ungkap Kaesang Pangarep saat ditemui Grid.ID di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2023).
Dimana kompetisi lomba trading tersebut terbagi menjadi beberapa kategori dan bisa diikuti semua kalangan.
"Kali ini biar ada pengalaman baru kita mengadakan yang namanya lomba trading yang kebetulan kami adain oleh saham rakyat, kami ada 3 liga, yang pertama liga cupang, liga banding, sama liga moge," ungkap Kaesang Pangarep.
Kaesang Pangarep mengungkapkan lomba tersebut tanpa minimal besar atau kecilnya jumlah uang yang diinvestasikan.
"Tapi intinya kita di sini kita lomba tradingnya tidak ada minimal duitnya Rp50 ribu ya silahkan, Rp1 juta ya solahkan, 500 M hati hati. Ya kalau duitnya halal ya nggak apa-apa. Intinya semuanya di sini kenapa mengadakan lomba trading untuk mengajak warga bisa jual beli saham, buat kami ini suatu kesempatan bagus kalau untuk investasi jangka panjang buat saya," ungkap Kaesang Pangarep.
YouTuber sekaligus CEO dan Founder Saham Rakyat, Kevin Hendrawan, menjelaskan masing-masing kategori perlombaan, yang pertama yaitu liga moge.
"Yang pertama liga moge itu singkatan dari modal gede, buat orang yang modalnya gede boleh, mau trading aja itu boleh, kita nggak melihat dari untung rugi tapi seberapa banyak transaksi yang dibuat dalam periode trading. Jadi kalau ada orang modalnya Rp100 juta, dia kalau membeli atau menjual saham, itu berarti Rp100 juta buy dan Rp200 juta sell, maka terjadi 200 juta value transaction, ini aktivitas yang sulit dilakukan, karena tiap buy dan sell ada fee. Melakukan kompetisi ini mesti punya strategi clear untuk 30 hari periode kompetisi, akan ada 1 juara yang bisa berthaan samapai terakhir," ungkap Kevin Hendrawan.
Kategori kedua kompetisi yaitu liga cupang, yang merupakan cuan gampang.
"Liga cupang atau cuan gampang, orang ga punya saldo besar gapapa oke. Kita ga liat saldonya, kita lihat persentase mitarnya aja, sbeerapa jago menghasilkan return, berwrti ini adalah bibit trader sukses fi indo ketemu disini. Berdasarkan persentase untung terbesar. Ada 3 pemenang juara 1, Rp10 juta, juara 2 Rp8 juta, juara 3-nya Rp5 juta," ungkap Kevin Hendrawan.
Kategori kompetisi ketiga yaitu liga banding, yang merupakan banyak trading.