RD ternyata sudah kecanduan narkoba sejak berusia 13 tahun.
Ia juga sudah gemar mengonsumsi minuman keras sehingga tentunya membutuhkan uang yang banyak untuk memberi narkoba dan miras.
"Bukan kesulitan ekonomi, menurut keterangan anak ini uang jajan orang tuanya cukup," jelas Edwar Zulkarnaen, dikutip dari TribunStyle.com, Kamis (16/3/2023).
"Tapi karena terlanjur sebagai pecandu obat-obatan, sering minum-minuman juga jadi butuh pengeluaran banyak," lanjutnya.
Butuh banyak uang, RD lantas tergiur keuntungan yang fantastis dari hasil menjual narkoba.
Edwar menerangkan bahwa keuntungan rata-rata RD dalam sehari berada di kisaran Rp 700 ribu.
Bahkan tak jarang pula anak Lilis Karlina tersebut mendapat keuntungan Rp 3 juta dalam sehari saja.
"Kalau motif sebagai pengedar karena ekonomi, dia mendapat keuntungan besar."
"Sehari anak itu mendapat keuntungan 700 ribu rata-rata, bisa satu jutaan malah pernah 3 jutaan itu yang jadi motifnya," papar Edwar.
Baca Juga: Masih SMP Jadi Pengedar Narkoba, Anak Lilis Karlina Diciduk Polisi, Begini Reaksi sang Pedangdut
Adapun, sebagai pengguna RD merasa mendapatkan ketenangan.
"Motif sebagai pengguna untuk mendapat ketenangan dan kenyamanan," tandasnya.
Jika dihitung dalam sebulan, penghasilan rata-rata anak Lilis Karlina mencapai Rp 700 ribu dikali 30 hari.
Jumlahnya bisa mencapai Rp 21 juta.
(*)