Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Aktris senior Nani Wijaya meninggal dunia pada Kamis (16/3/2023) di usia 79 tahun.
Kepergian Nani Wijaya untuk selama-lamanya menyisakan kesedihan tak hanya untuk keluarga dan kerabat, namun juga untuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Ya, Sandiaga Uno melalui Instagram-nya mengatakan bahwa serial sitkom Nani Wijaya 'Bajaj Bajuri' merupakan tayangan yang selalu menemani malam-malamnya bersama keluarga.
Ia lantas mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Nani Wijaya yang sudah setia menghiasi layar kaca televisi Indonesia untuk menghibur penonton.
"Innalillahi wainna ilaihi roji’un. Pagi ini saya mendapatkan kabar duka atas meninggalnya Ibu Nani Wijaya, aktris legendaris yang sudah malang melintang di industri hiburan tanah air. Saya turut berbela sungkawa dan berduka cita sedalam-dalamnya."
"Selamat jalan.. terima kasih atas segala jasa untuk industri kreatif tanah air khususnya dalam seni peran dan perfilman."
"Salah satunya lewat perannya di serial TV ‘Bajaj Bajuri’ yang sangat fenomenal pada zamannya. Bahkan hingga saat ini, banyak warganet yang masih bernostalgia dan memutar kembali serialnya lewat Youtube."
"Saya dan keluarga adalah penggemar berat ‘Bajaj Bajuri’, menghiasi dan menghibur setiap malam kami dengan karakter dan dialek khas Betawi dari para pemerannya, terutama karakter ‘judes’ dari ‘Emak’ yang diperankan Ibu Nani Wijaya," tulis Sandiaga Uno, dikutip dari Instagram-nya, Sabtu (18/3/2023).
Sandiaga Uno tak lupa memanjatkan doa terbaiknya untuk mendiang Nani Wijaya.
"Semoga almarhumah husnul khotimah, ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan."
"Allahummaghfirlaha warhamha wa’afihi wa’fuanha," tutup Sandiaga Uno.
Isak tangis mengiringi pemakaman aktris Nani Wijaya
Nani Wijaya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pesantren Al Ihya, Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/3/2023) siang.
Pemakaman dihadiri oleh keluarga dan kerabat Nani Wijaya yang sudah berkumpul di TPU Al Ihya sejak pukul 13:00 WIB.
Tangisan dari keluarga dan kerabat pun pecah saat almarhumah dimasukan ke liang lahat.
Bahkan sang pengumandang adzan yang berasal dari kerabat Nani Wijaya pun terbata-bata karena tak kuasa menahan tangis.
Anak asuh Nani Wijaya, Nazarudin Lubis mengatakan bahwa jenazah Nani Wijaya akan dimakamkan satu liang lahat dengan almarhum suaminya.
“Dimakamkan di daerah Bogor jadikan 1 dengan mendiang suaminya,” tulis Nazarudin, dikutip dari Kompas.com.
Sebagaimana diketahui bahwa sebelum tutup usia Nani Wijaya menderita penyakit stroke dan darah tinggi.
Nina Kartika, putri dari Nani Wijaya mengatakan bahwa sang mama sempat mengeluh sesak napas pada (1/3/2023).
Keluarga kemudian mengantar Nani Wijaya ke Rumah Sakit Fatmawati untuk diberi pertolongan pertama.
"Tepatnya jam setengah tiga pagi tadi (Rabu) dilarikan ke Rumah Sakit Fatmawati karena mengalami gejala sesak napas."
"Sehingga semakin sulit untuk bernapas, jadi kami sekeluarga membawa ibu kami ke rumah sakit untuk diberikan perawatan intensif," kata Nina.
(*)