Setelah itu, pelaku langsung membuang jasad korban pada Rabu (15/3/2023).
Sebagian tubuh korban disimpan dalam koper dan dibuang di Kecamaran Tejo.
Sedangkan potongan tubuh lainnya dibungkus kresek hitam lalu dibuang di Sungai Cimanceri di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Hingga saat ini potongan tubuh terbungkus plastik itu masih dicari polisi.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan sehari-hari pelaku berprofesi sebagai driver ojek online.
Sedangkan korban merupakan seorang penerjemah bahasa asing asal Medan, Sumatera Utara.
"Si korban pekerjaan sehari-harinya translator bahasa mandarin," ungkap Iman, dikutip dari TribunnewsBogor.
Keduanya berkenalan saat korban memesan ojek online.
Karena merasa nyaman, keduanya kemudian berkenalan dan menjalin asmara.
Baca Juga: Penemuan Mayat Mutilasi dalam Koper di Bogor Tanpa Kepala dan Kaki, Korban Punya Tato Ini!
Korban pun menjadi kerap memesan ojek kepada DA dan akhirnya tinggal bersama di sebuah apartemen.
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat pasal pembunuhan berencana dengan hukuman maksimal pidana sumur hidup atau hukuman mati.