Pada babak pertama All England, Ahsan/Hendra berhasil mengalahkan wakil dari Indonesia lainnya Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Di babak kedua, giliran ganda puta Prancis Lucas Corvee/Ronan Labar, yang menjadi korban Daddies.
Di perempatfinal, Ahsan/Hendra menemui lawan yang cukup tanggguh asal China yakni, Liu Yu Chen/Ou Xuan YI, namun Daddies berhasil menang lewat rubber game. Pada semifinal, unggulan nomor 3 itu kembali menemui ganda putra China lainnya, Liang Wei Keng/Wang Chang, pada partai ini lah energi Daddies banyak terkuras.
Pada partai pamungkas, Ahsan/Hendra yang telah kelelahan pun harus takluk di tangan sesama wakil merah-putih.
Tak hanya itu, kekalahan Daddies pun diiringi cedera yang menimpa Ahsan pada akhir gim kedua.
Ahsan mengalami cedera di bagian lutut kaki kirinya. Namun, Ahsan tetap memilih menyelesaikan pertandingan karena skor sudah menunjukkan match point (20-17) untuk Fajar/Rian.
Baca Juga: Jadi Saksi Kejayaan Soeharto, Begini Kondisi Rumah Keluarga Cendana Sekarang, Sepi dan Terbengkalai
Pahlawan Piala Thomas
Sosok Syabda Perkasa Belawa adalah pemain bulu tangkis muda Indonesia yang akan bersinar.
Pemain berusia 21 tahun tersebut menjadi pahlawan tim Piala Thomas Indonesia tahun 2022.
Pemain tunggal putra Indonesia tersebut memastikan Indonesia comeback 3-2 atas Korea Selatan dan menjadi juara Grup A Piala Thomas 2022.
Syabda Perkasa adalah atlet bulu tangkis kelahiran Jakarta, 25 Agustus 2001 yang pernah mengikuti sejumlah turnamen bergengsi.
Syabda mulai bermain bulu tangkis sejak usia 6 tahun dan pernah bergabung dengan klub Jaya Raya.
Setekah itu tahun 2013 dia pindah ke klub PB Djarum dan tahun 2018, Syabda Perkasa masuk ke Pelatnas.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul BREAKING NEWS: Atlet Bulu Tangkis Indonesia Tewas Kecelakaan di Jalan Tol Cipali Senin Pagi
(*)