Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Seorang guru honorer dipecat setelah melayangkan kritik ke Ridwan Kamil.
Melansir Kompas.com, kejadian ini bermula ketika Ridwan Kamil mengunggah postingan di Instagram.
Ridwan Kamil mengapresiasi dan memuji siswa di Tasikmalaya karena patungan membeli sepatu kepada teman sekelasnya.
Pemilik akun Instagram @sabilfadhillah pun menanyakan posisi seorang Ridwan Kamil.
"Dalam zoom ini, maneh teh keur jadi gubernur jabar ato kader partai ato pribadi @ridwankamil???? (Dalam zoom ini, kamu lagi jadi gubernur atau kader partai atau pribadi)" tulis Sabil.
Ridwan Kamil pun memberikan jawaban seraya memberikan pin pada komentar akun itu.
"@sabilfadhillah ceuk maneh kumaha (menurut kamu gimana)?" jawab Ridwan Kamil.
Imbas dari hal ini, Sabil pun diserang oleh haters hingga dikeluarkan dari sekolah tempatnya mengajar.
"Banyaklah komen netizen pada nyerang, baik di-postingan RK (Ridwan Kamil). Bahkan postingan IG aku. Sampai menandai lembaga tempat aku bekerja dengan kalimat kasar," kata Sabil.
Sabil juga dipecat dari dua SMK di Cirebon.
"Alhamdulillah, per hari ini saya sudah dikeluarkan," ucap Sabil.
Sabil juga mengungkap bahwa komentarnya adalah kritikan untuk Ridwan Kamil.
"Kritik saja sebagai warga Jabar, di mana RK sedang berhadapan dunia pendidikan SMP Tasik, tapi pakaai jas warna kuning. Mempertanyakan sih lebih tepatnya sebagai gubenur, atau kader partai, atau pribadi," tutur Sabil.
Sementara itu, Ridwan Kamil memberikan pernyataan soal hal ini, tindakannya memberikan pin itu dinilai sebagai bentuk edukasi.
"Oh gini, Kang, kalau saya nge-pin, itu saya sedang mengedukasi kepada orang-orang yang kadang komennya enggak pakai fakta. Saya klarifikasi, sebenarnya itu," kata Ridwan Kamil.
Ia menilai bahwa komentar Sabil yang memanggil dengan 'maneh' tidak sopan dan tidak boleh ditiru.
"Kalau orang berbahasa Sunda, itu ada namanya Undak Usuk. Anda bayangkan, Anda bicara begitu (maneh) ke ibu kandung, sopan enggak?" ungkap Ridwan Kamil.
Sementara itu, kini Sabil telah dikeluarkan dari sekolah tempatnya mengajar karena imbas kejadian ini.
Dilansir Grid.ID dari TribunnewsBogor.com pada Jumat (24/3/2023), Sabil kini banting stir menjadi fotografer.
Mantan guru honorer itu bekerja dengan Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi sebagai seorang fotografer pribadinya.
Sabil memperoleh pekerjaan barunya ini saat ia bertemu dengan mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
Dalam kanal Youtube Dedi Mulyadi, Sabil sempat bertemu dengan Dedi Mulyadi di sebuah rumah makan.
"Sekarang kegiatan apa nih," tanya pria yang akrab disapa Kang Dedi ini.
"Sekarang mencari kerja, kalau ditawari jadi kameramen akang juga boleh kalau ditawarin," sahut Sabil.
"Mau? kalau gak kamu mau gak jadi editor saya," tanya Kang Dedi kepada Sabil.
"Saya gak ahli dalam editor, saya ahli dalam mengambil gambar," jawab Sabil.
Kini Sabil pun menjadi fotografer untuk mantan bupati Purwakarta itu.
(*)