Grid.ID - Begini nasib putri Halimah dan Bambang Trihatmodjo, Gendis Siti Hatmanti.
Apa nasib Gendis Siti Hatmanti beda jauh dengan Mayangsari?
Pasalnya, putri Halimah dan Bambang Trihatmodjo pilih jualan ini demi sambung hidup meski bapaknya tajir.
Kisah keluarga Bambang Trihatmojo selalu menjadi sorotan publik.
Terutama saat Bambang Trihatmojo yang saat itu masih menjadi suami Halimah Agustina, berpaling kepada Mayangsari.
Putri Bambang Trihatmodjo dan Halimah bahkan diketahui sempat labrak Mayangsari.
Berani labrak Mayangsari, kini terungkap nasib putri Bambang Trihatmodjo dan Halimah tersebut.
Ternyata hidupnya kini bak langit dan bumi dengan sang ibu tiri.
Melansir dari Tribun Medan, putri Bambang Trihatmodjo dan Halimah gencar lakukan hal mulia ini di kehidupannya.
Bambang Trihatmojo dan keluarganya selalu menjadi sorotan publik.
Tak hanya karena datang dari Keluarga Cendana, Bambang Trihatmojo juga miliki kisah cinta yang dramatis.
Pasalnya, Bambang yang sudah menikah dengan Halimah Agustina dan dikaruniai tiga anak ini nekat berpaling pada Mayangsari.
Halimah beserta ketiga anaknya kemudian sempat melabrak Mayangsari hingga terlibat percekcokan.
Namun, Haliman kemudian bercerai dengan Bambang demi nikahi Mayangsari pada 2007 silam.
Dalam aksi tersebut, Gendis Siti Hatmanti yang merupakan anak sulung dan perempuan satu-satunya di keluarga tersebut menjadi sorotan.
Pasalnya wanita tersebut dengan berani membela ibundanya di masalah itu.
Gendis Siti Hatmanti sendiri padahal terlihat sebagai sosok yang dewasa yang kalem.
Wajahnya yang cantik natural bak putri kerajaan Jawa membuat kesan lembut ada padanya.
Meski lahir dari Keluarga Cendana dengan kekayaan yang luar biasa, Gendis tak semata-mata menjadi pribadi yang glamor.
Tak seperti Mayangsari yang sering mengunggah momennya menghabiskan waktu luang bersama geng sosialitanya, Gendis justru dikenal mandiri dan dermawan.
Dikutip Gridhot dari Tribun Solo, Istri dari Arif Putra Wicaksono ini aktif di kegiatan sosial yang dulu dipegang oleh sang bunda, Halimah Agustina Kamil.
Ia tercatat sebagai Ketua organisasi sosial bernama GNOTA yang merupakan singkatan dari Gerakan Nasional Orang Tua Asuh.
Seakan tak mau mengandalkan harta keluarganya, Gendis secara mandiri mempunyai usahanya sendiri.
Dikutip Gridhot dari Nakita, Gendis diketahui membuka kedai kopi di Jakarta bernama Kedai Kopi Cikini 049.
Tak berhenti di sana, Gendis juga memiliki sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat bernama Hotel DE Batara.
Usaha Gendis bisa dibilang tidak terlalu mengikuti jejak keluarga besarnya.
Bahkan Adik-adiknya juga sudah sukses di jalan mereka masing-masing.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul, Nasib Putri Halimah Pernah Labrak Mayangsari, Buka Kedai Kopi, Tak Andalkan Harta Keluarga Cendana
(*)