Soimah juga menyebut perlakukan oknum pegawai pajak yang membawa debt collector saat mendatangi rumahnya.
"Tahun 2015, datang ke rumah, orang pajak buka pagar tanpa kulonuwun (permisi) tiba-tiba di depan pintu yang seakan-akan saya mau melarikan diri," kata Soimah.
Netizen pun memberikan komentar atas pengakuan Soimah ini.
"Nah iya udah potong gaji buat pajak, wajib lapor kalo lupa lapor denda, kan udah bayar udah potong gaji, rakus banget emang," tulis akun @ambuyaaa.
"Gara-gara pajak orang tuaku stroke, pajaknya gak lazim bikin shock," tulis akun @almeenar.
"Mungkin mereka lagi butuh duit makannya pakai debt collector," tulis akun @madz_fant.
(*)