Grid.ID - Pesta pernikahan yang seharusnya menjadi momen bahagia berubah petaka.
Pengantin pria ini tewas di hari pernikahannya setelah membuka hadiah dari mantan kekasih istrinya.
Awalnya pengantin pria itu senang bukan main mendapatkan hadiah mahal, namun petaka terjadi hingga nyawanya tak tertolong.
Rupanya sang mantan sengaja memberikan hadiah tersebut karena sakit hati gadis pujaannya menikah dengan pria lain.
Melansir Indian Express, pria bernama Hemendra Merawi (25) tewas mengenaskan di hari pernikahannya.
Ia tewas seketika setelah mencoba menyalakan speaker yang merupakan hadiah pernikahannya.
Diketahui bila speaker itu diberikan Sarju Markam, mantan kekasih sang istri.
Kronologi bermula saat istri Hemendra menjalin hubungan dengan Sarju Markam.
Sarju sehari-hari bekerja di bengkel mobil dan tinggal di desa Chhapla, di distrik Balaghat, negara bagian Madhya Pradesh.
Namun, setelah menjalin hubungan asmara, wanita tersebut mengetahui bahwa Sarju sebenarnya memiliki seorang istri dan dua orang anak.
Tahu hubungannya tidak akan bisa berlanjut, ia kembali ke kampung halamannya.
Wanita itu kemudian menikah dengan Hemendra Merawi (25) yang merupakan pria pilihan keluarganya.
Pada 30 Maret, sehari sebelum pernikahan, Sarju menelepon wanita tersebut.
Sarju mengatakan bahwa dia kesal dan berusaha menghentikannya untuk menikah.
Sarju bahkan mengancam wanita itu: "Saya akan menikah tapi saya tidak akan pernah bahagia".
Belakangan, Sarju pun memanggil pengantin pria Hemendra untuk mengancamnya.
Kedua pria itu bertengkar, tetapi Hemendra tidak terlalu mempermasalahkan Sarju dan pernikahan berjalan sesuai rencana.
Tidak dapat mencegah pernikahan mantan pacarnya, Sarju menjadi marah lalu membalas dendam.
Menurut polisi, Sarju mempelajari perbaikan elektronik dan juga memiliki pengetahuan tentang bahan peledak saat bekerja di sebuah tambang.
Jadi Sarju memutuskan untuk memasang bom di sound system, lalu mengirimkannya ke pesta pernikahan sebagai hadiah.
Pada tanggal 3 April, pengantin pria Hemendra membuka kado pernikahan dan mengetahui bahwa dia diberi sound system.
Dia dengan senang hati membuka hadiah itu untuk digunakan.
Tak disangka, ketika Hemendra baru saja mencolokkan listrik, sound system meledak dan membunuhnya di tempat.
Saudara mempelai pria, Rajkumar, 30, juga meninggal karena berdiri di dekatnya.
Dampak ledakannya sangat dahsyat, meledakkan atap dan menyebabkan 3 tembok runtuh.
Selain dua korban tewas, lima orang lainnya termasuk seorang anak juga terluka dalam ledakan tersebut.
Saat itu, mempelai wanita tidak hadir di pesta pernikahan.
Menurut tradisi, dia masih tinggal di rumah orang tuanya dan tidak akan tiba di rumah mempelai pria selama beberapa hari ke depan.
Setelah polisi mengambil keterangan dari mempelai wanita dan anggota keluarga mempelai pria lainnya, mereka mengidentifikasi tersangka Sarju Markam dan menangkapnya.
Polisi mengatakan, sebelum bekerja sebagai montir di bengkel mobil, Sarju bekerja selama dua tahun di lokasi penghancur batu, sehingga memiliki pengalaman dalam perakitan bahan peledak dan bom.
Sebelum meninggalkan pekerjaannya di sana, Sarju mencuri sekitar 250 mg amonium nitrat.
Ia juga menggunakan 1,5 kg mesiu yang diambil dari petasan, bensin dan beberapa bahan lainnya untuk membuat bom kemudian dipasang di sound system.
Usai membungkus stereo sebagai kado pernikahan, Sarju meminta seorang teman untuk mengantarnya ke tempat pernikahan dengan sepeda motor.
Teman ini tidak tahu apaapa tentang rencana Sarju, hanya menunggu di luar, melihat Sarju membawa hadiah ke pesta pernikahan dan kemudian keluar.
Saat ini, polisi menahan Sarju untuk penyelidikan atas tuduhan penggunaan bahan peledak dan menyebabkan kematian.
Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dengan judul GIRANG Dapat Kado Pernikahan dari Mantan, Pengantin Pria Tewas Usai Membukanya, Isinya Bikin Syok
(*)