Sang pelajar perempuan sempat diperingati tetangganya untuk jangan terlalu dekat dengan lelaki tersebut.
Pelajar yang sebelumnya biasa saja, karena menganggap antar jemput sekolah bisa membuat uang jajannya lebih hemat, jadi lebih mengerti setelah diberi pengertian oleh kedua orang tuanya.
Tapi aksi om-om tersebut sudah sangat menakutkan dan meresahkan.
Sampai akhirnya terjadi cekcok antara orang tua teman sang pelajar perempuan dengan sang penguntit.
Bahkan rumah orang tua pelajar perempuan dibuat hancur karena diserang dengan Om-om tersebut.
"Sudah lapor polres terdekat, tapi belum ada respon yang baik, tolong viralkan ya soalnya ini mengancam nyawa, om-om itu sampai ngancam mau bunuh," tulis akun @secret tersebut yang melampirkan video serta barang bukti.
Pelaku ditangkap
Usut punya usut, pelaku penguntitan tersebut ternyata seorang pria berinisal GS berusia 40 tahun.
Dia nekat menguntit gadis SMA di Tasikmalaya bernama Oci.
Bahkan, GS juga kerap meneror rumah Oci dengan melakukan pengrusakan terhadap rumah korban.
Imbasnya, orang tua korban mengalami kerugian mencapai Rp 10 juta.