Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Gara-gara mengambil tiket kereta api, pria ini membongkar kebohongan calon istrinya.
Tak disangka, kebohongan tunangannya langsung terkuak saat lelaki ini mengambil tiket kereta api milik calon istri.
Melansir Eva.vn pada Sabtu (15/4/2023), pria kelahiran 1986 ini tinggal di Jiamusi, Heilongjiang, Tiongkok.
Tak kunjung menikah meski telah berusia 35 tahun pada 2021 lalu, pria bernama Dai ini memutuskan datang ke biro jodoh.
Saat itulah ia berkenal dengan wanita berusia 41 tahun, seorang janda yang mengaku memiliki seorang anak yang ikut mantan suaminya.
Meski jarak usia mereka 6 tahun, Dai menerima perempuan bermarga Sun ini dengan lapang dada.
Meski Dai sedikir curiga sang calon istri terlihat lebih tua dari usianya, ia mencoba berpikir positif bahwa Sun mengalami banyak masalah hidup hingga tak sempat merawat diri.
Bagi Dai, yang terpenting calon istrinya mau menerima dirinya apa adanya, ia juga merasa tak bisa pilih-pilih pasangan lagi.
Dai dan Sun segera merencanakan pernikahan mereka.
Sebuah rumah pengantin hingga biaya pernikahan ditanggung oleh Dai.
Ia bahkan nekat berutang sana sini demi bisa membeli rumah.
Sayangnya, menjelang pernikahan Sun mulai berani meminta uang untuk berbagai keperluan.
Mulai dari biaya dekorasi hingga renovasi rumah sampai biaya keperluan sehari-hari Sun.
Dai tak curiga dan mengirimnya sejumlah uang yang diminta dan tak ambil pusing karena bagaimana pun keduanya nanti akan menikah pada akhirnya.
Hingga selang beberapa hari sebelum menikah, Dai pergi memeriksa rumahnya, di sana seorang tetangga memberikan tiket kereta api yang terjatuh di koridor dekat hunian tetangga itu.
Dai pun langsung menuju ke stasiun dan takut jika ada dokumen lain yang tertinggal di stasiun kereta api.
Tapi Dai melihat sesuatu yang ganjil soal tahun kelahiran tunangannya ini, di sana tertera bahwa Sun kelahiran 1965 yang mana berusia 56 tahun.
Jelas saja Sun saat ditanya menyebut bahwa ia salah memasukkan tanggal usia ketika membeli tiket.
Dai yang tak percaya kemudian datang ke stasiun dan menanyakan hal ini ke pegawai di sana.
Pihak stasiun menyebut bahwa tahun usia sang calon istri sesuai dengan identitasnya.
Terkuak pula bahwa sang istri tak hanya punya satu anak melainkan dua orang anak.
Dai jelas marah dan merasa ditipu, ia meminta semua uang yang telah ia kirim dikembalikan dan membatalkan pernikahan.
Tapi Sun tak mau mengembalikan uang tersebut dan malah menghilang bak membenarkan isu penipuan.
Dai kini memperjuangkan kasusnya sembari berhadapan dengan debt collector yang menagih utang-utangnya.
(*)