Grid.ID - Libur Lebaran sudah berakhir, banyak pemudik yang kembali untuk melanjutkan aktivitas.
Bagi pemudik yang meninggalkan kendaraan mungkin akan menghadapi masalah motor sulit menyala.
Memang, kendaraan yang sudah ditinggal lama akan membuat motor sulit distarter atau dinyalakan.
Lalu, bagaimana mengatasinya?
Jangan buru-buru bawa ke bengkel.
Ada beberapa cara yang bisa diterapkan kalau motor susah distarter.
Melansir GridOto.com, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah memanaskan mesin motor.
Dengan menyalakan mesin motor, oli dapat melumasi kembali komponen mesin dan aki dapat terisi kembali oleh sistem kelistrikan sepeda motor.
Namun bagaimana jika motor sulit dihidupkan ketika sudah terlalu lama didiamkan?
Baca Juga: Bikin Kagum, Ariel NOAH Kepergok Pulang Kampung Naik Motor Ini, Auto Banjir Pujian
"Untuk motor injeksi, kuncinya adalah kondisi aki, karena semuanya sudah terhubung dengan kelistrikan sepeda motor," buka Mulyadi, Kepala Bengkel AHASS Honda Wahana, Ciputat, Tangerang Selatan.
Solusinya bisa gunakan kick starter beberapa kali sebelum dinyalakan atau periksa sekring dan busi motor jika masih terdapat kesulitan saat ingin dinyalakan kembali.
"Khusus untuk motor berkarburator, motor bisa sulit dinyalakan ketika kondisi karbu mengalami banjir atau kebasahan," tambahnya.
Cirinya adalah karburator terlihat basah karena bensin melebihi kapasitas pada bak penampung sehingga sebagian meluap keluar.
Cara mengatasi karburator banjir adalah dengan menguras bensin pada bak penampung di karburator.
Jika mengalami kesulitan dalam menyalakan motor, bisa jadi itulah sebabnya.
Tips Mengatasi Motor Susah Menyala Setelah Ditinggal Mudik
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi motor yang mogok setelah ditinggal pergi, yaitu sebagai berikut.
1. Periksa bahan bakar
Pastikan tangki bahan bakar terisi cukup.
Pastikan juga bahwa bensin yang digunakan masih dalam kondisi bagus dan tidak tercampur air atau kotoran.
2. Periksa aki
Pastikan aki masih dalam kondisi baik dan terisi penuh.
Jika aki terlihat kering, tambahkan air aki yang bersih hingga mencapai batas maksimal.
3. Periksa busi
Pastikan busi masih dalam kondisi baik dan tidak terlalu kotor.
Jika busi terlihat kotor, bersihkan dengan sikat busi.
4. Periksa kabel busi
Pastikan kabel busi tidak ada yang lepas atau rusak.
Jika kabel busi rusak, segera ganti dengan yang baru.
5. Periksa karburator
Pastikan karburator tidak tersumbat atau kotor.
Jika karburator terlihat kotor, bersihkan dengan karburator cleaner.
6. Periksa filter udara
Pastikan filter udara tidak terlalu kotor atau basah.
Jika filter udara basah, segera ganti dengan yang baru.
7. Periksa sistem pengapian
Pastikan sistem pengapian masih berfungsi dengan baik.
Jika terdapat kerusakan pada sistem pengapian, segera perbaiki atau ganti dengan yang baru.
Jika kamu tidak bisa menyelesaikan masalah mogok motor dengan langkah-langkah di atas, sebaiknya segera membawa motor ke bengkel untuk diperiksa dan diperbaiki oleh mekanik yang terlatih.
Sebagian artikel ini dibuat dengan Open AI Chat GPT.
(*)