"Ketika saya meninggal, saya bisa langsung dikubur di sini, mengurangi beban istri dan anak-anak saya," ujar Tuan Ly, seperti TribunTrends kutip dari Saostar, Minggu (7/5/2023).
Membagikan ceritanya pada media, Tuan Ly mengeluhkan kehidupan keluarganya yang mengalami kesulitan.
Kondisi kesehatan Tuan Ly sangat lemah mengingat usianya sudah 76 tahun.
Bukan hanya itu, satu mata Tuan Ly juga buta.
Kendati demikian, Tuan Ly masih melakukan pekerjaan apapun agar bisa memberi makan untuk dirinya sendiri, istri, dan anaknya.
Mirisnya, istri Tuan Ly justru mengalami gangguan mental setelah melahirkan anaknya.
Baru-baru ini, penyakit mental yang diderita istri Tuan Ly, Yang Xiaoping, semakin parah.
Yang Xiaoping tidak lagi mengingat dirinya sendiri.
Sepanjang hari ia akan berkeliaran dan bicara sendirian.
Ketika mendengar musik, Yang Xiaoping akan menari dan berlari.
Jika sang istri sudah tak bisa dikendalikan, Tuan Ly akan menguncinya di dalam rumah rumah.