Grid.ID - Niat hati bisa bahagia menikah dengan gadis muda, hidup kakek ini justru sengsara.
Di masa tuanya, kakek 76 tahun itu masih banting tulang demi menghidupi istri serta anaknya.
Selama 10 tahun menikah, sang kakek justru menyimpan penyesalan setelah menikahi gadis muda.
Rupanya kehidupan rumah tangganya jauh dari kata bahagia.
Di tahun 2013, kakek bernama Tuan Ly asal Guangdong, China ini menikah dengan gadis berusia 19 tahun.
Istrinya, Yang Xiaoping menerima Tuan Ly meski terpaut usia yang cukup jauh.
Tak lama setelah menikah, mereka pun dikaruniai seorang putra yang diberi nama Lee Quang Huu.
Kini setelah 10 tahun menikah, Tuan Ly mengungkapkan penyesalannya.
Penyesalan ini berkaitan dnegan keputusan Tuan Ly yang menikah dan punya anak di usianya yang sudah senja.
Dikarenakan kesehatannya semakin memburuk karena usianya sudah memasuki 76 tahun, Tuan Ly menggali lubang besar di lereng bukti di belakang rumahnya.
Lubang tersebut merupakan kuburan yang ia siapkan sendiri jika kelak ia meninggal nanti.
"Ketika saya meninggal, saya bisa langsung dikubur di sini, mengurangi beban istri dan anak-anak saya," ujar Tuan Ly, seperti TribunTrends kutip dari Saostar, Minggu (7/5/2023).
Membagikan ceritanya pada media, Tuan Ly mengeluhkan kehidupan keluarganya yang mengalami kesulitan.
Kondisi kesehatan Tuan Ly sangat lemah mengingat usianya sudah 76 tahun.
Bukan hanya itu, satu mata Tuan Ly juga buta.
Kendati demikian, Tuan Ly masih melakukan pekerjaan apapun agar bisa memberi makan untuk dirinya sendiri, istri, dan anaknya.
Mirisnya, istri Tuan Ly justru mengalami gangguan mental setelah melahirkan anaknya.
Baru-baru ini, penyakit mental yang diderita istri Tuan Ly, Yang Xiaoping, semakin parah.
Yang Xiaoping tidak lagi mengingat dirinya sendiri.
Sepanjang hari ia akan berkeliaran dan bicara sendirian.
Ketika mendengar musik, Yang Xiaoping akan menari dan berlari.
Jika sang istri sudah tak bisa dikendalikan, Tuan Ly akan menguncinya di dalam rumah rumah.
Hal ini dikarenakan ia sudah tidak punya pilihan lain.
Tuan Ly juga menyesal karena saat sang istri mengidap gangguan mental, ia tidak langsung membawanya ke rumah sakit jiwa.
Jika ia membawa ke RSJ, Tuan Ly tak perlu mengkhawatirkan kondisinya.
Tuan Ly khawatir jika dia meninggal nanti, tidak ada yang mengurus istri dan anaknya.
Sesal yang menghampiri Tuan Ly dikarenakan nasib keluarganya yang miris.
Di sisa hidupnya, Tuan Ly hanya ingin bisa segera menemukan kerabat sang istri agar ada yang mengurus jika ia meninggal nanti.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Kakek 66 Tahun Nikahi Gadis 19 Tahun, 10 Tahun Kemudian Ungkap Penyesalan, Hidupnya Memprihatinkan
(*)