Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Kuasa hukum Inge Anugrah, Petrus Bala Pattyona mengatakan bahwa sang klien akan segera pindah ke tempat baru usai resmi bercerai dari Ari Wibowo.
Sebagaimana diketahui bahwa hingga saat ini Inge Anugrah dan Ari Wibowo masih tinggal satu atap demi bisa sama-sama dekat dengan anak.
Akan tetapi jika hasil putusan sudah jatuh, tentu Inge Anugrah dan Ari Wibowo harus hidup terpisah.
Inge pun disebut akan menyewa kos-kosan dekat kediaman Ari Wibowo agar bisa tetap dekat dengan putra-putranya.
"Inge sudah pernah menyatakan kepada saya bahwa setelah putusan perceraian, pindah dari apartemen yang disewa sekarang ini ke rumah dia yang baru."
"Dia mau tinggal berdekatan di tempat Ari, (Inge) kos, supaya gampang bertemu anak-anak," terang Petrus Bala Pattyona, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (11/5/2023).
Di sisi lain, Petrus pun menyinggung Ari soal kepemilikan apartemennya.
Diketahui bahwa seluruh aset yang didapatkan selama pernikahan semua adalah atas nama Ari Wibowo.
Sang aktor lawas disebut memiliki 3 apartemen dan 1 rumah mewah.
Ia pun berharap Ari bisa memberikan 1 apartemennya untuk tempat tinggal Inge.
"Siapa tau Ari mau kasih 'Ya udah, satu apartemen buat dia biar anak-anak datang', tapi belum sampai ke situ, mudah-mudahan."
"Ya kalau dia (Ari) mau kasih, karena ada tiga apartemen, lalu dia punya rumah mewah satu," jelas Petrus Bala Pattyona.
Bebaskan Anak Memilih Tempat Tinggal
Inge Anugrah membebaskan anak-anaknya untuk memilih akan tinggal bersamanya atau Ari Wibowo.
Apabila nantinya kedua anak mereka memilih untuk tinggal dengan Ari Wibowo, Inge Anugrah pun mewanti-wanti sang aktor agar tak melakukan hal ini pada buah hatinya. Apa itu?
Ya, Inge Anugrah meminta Ari Wibowo agar tidak membatasi anak-anak bertemu dengannya.
Inge tak mau dihalang-halangi jika hendak bertemu dan melepas rindu pada kedua putranya.
"Tapi aku minta memang akses aku ke anak-anak jangan dibatas-batasin."
"Kalau tinggal sama papa di rumah baru juga nggak masalah, itu lebih deket ke sekolah."
"Iya (membebaskan),"ungkap Inge.
(*)