Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Kebumen," kata Heru melalui keterangan tertulis, Jumat malam.
Heru mengatakan, polisi tidak menemukan tanda mencurigakan yang mengarah pada tindak pidana.
Hal ini diperkuat dari hasil pemeriksaan medis di RSUD dr Soedirman Kebumen.
Menurut Heru, saat ditemukan jasad korban sulit dikenali.
Namun keluarga dapat mengenali korban melalui pakaian yang digunakan.
Sementara itu, Kapolsek Kebumen AKP Joko Maryono mengatakan, masih menyelidiki penyebab kematian korban.
"Beberapa hari kemarin hujan cukup deras. Entah terpeleset atau pas mandi tenggelam, masih kami selidiki.
Keterangan tim dokter, bukan karena penganiayaan atau tindak pidana," ujar Joko.
Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, kata Joko, korban yang masih duduk di kelas VIII ini meninggalkan rumah sejak Rabu (10/5/2023).
Korban diduga sempat menuliskan surat permintaan maaf kepada sang nenek karena sering merepotkan.
Dalam tulisan bertinta warna biru itu, korban juga memberikan uangnya kepada sang nenek.