Grid.ID - Beberapa waktu lalu, sempat viral kisah seorang pelajar SMA bernama Viky.
Yang disebut berjalan kaki sejauh 16 km hingga hampir pingsan.
Sukses mencuri rasa iba netizen dan masyarakat Indonesia, kondisi keluarga Viky yang bukan orang tak mampu terungkap.
Selain itu, video viral Viky jatuh pingsan diduga cuma settingan, sosok ini bongkar skenario.
Dilansir dari Tribunbogor.com, sederet fakta mengejutkan terkuak dari kisah Viky siswa SMA yang viral usai jalan kaki 16 km ke sekolah.
Semula dinarasikan sebagai sosok miskin yang ramai dikasihani, Viky justru dikabarkan tergolong warga mampu.
Karenanya isu bahwa konten Viky yang berjalan kaki dari rumahnya di Ciputat Tangerang Selatan ke sekolahnya di Bojongsari, Depok adalah settingan belaka.
Diwartakan sebelumnya, fakta soal keluarga Viky bukan termasuk warga miskin diungkap oleh tokoh lingkungan kawasan Ciputat, Tangerang Selatan.
Ditemui Tribun Jakarta (grup Tribunnews.com), tokoh lingkungan tersebut bercerita bahwa keluarga Viky tergolong mampu alias tidak miskin.
Karenanya saat mendengar Viky viral dan disebut tak mampu, tokoh lingkungan itu kaget bukan main.
"Kami juga dari lingkungan sudah sensus bulan Desember 2022, keluarga mereka baik-baik saja, anaknya bersekolah, dan tiba-tiba muncul video itu kami pun kaget juga seperti itu," ujar tokoh lingkungan rumah Viky kepada Tribun Jakarta, Kamis (25/5/2023).
Tak cuma dari data sensus, kondisi perekonomian keluarga Viky juga sempat diamati Kemensos.
Ternyata pasca- Viky viral, Kemensos langsung mendatangi rumah Viky.
Dari hasil pemeriksaan Kemensos, keluarga Viky tergolong dalam kategori mampu.
Alasannya karena keluarga Viky memiliki banyak barang-barang elektronik.
"Kemarin dari Kemensos juga sudah hadir melihat kondisi rumah seperti itu, ada televisi, kulkas, jadi tidak masuk kategori miskin," ucap tokoh lingkungan.
"Kami juga sensus mereka tidak masuk kategori keluarga miskin, rentan miskin, dan sangat miskin. Jadi saya kembalikan ke masyarakat saja penilaiannya," sambungnya.
Konten Viky Settingan?
Lebih lanjut, tokoh lingkungan tersebut juga menceritakan soal fakta di balik konten Viky yang viral.
Awalnya, Viky disebut berjalan kaki seorang diri dari Tangsel ke Depok, ternyata pemuda 18 tahun itu ditemani pamannya.
Berdasarkan keterangan tokoh lingkungan tersebut, pria yang terekam di konten akun @terdalam_ tersebut ada yang merupakan paman Viky.
Pria tersebut mengenakan kaos putih dan kacamata.
Di video tersebut, pria tersebut berlagak tak mengenal Viky.
Usut punya usut, pria itu diduga adalah paman Viky yang bernama Mirda.
"Itu kan yang di video itu ada om nya si Mirda itu," ujar salah seorang tokoh lingkungan.
Lebih lanjut, sang tokoh juga menyebut bahwa Mirda telah meminta izin kepada orang tua Viky untuk membuat konten.
Mirda diduga ingin membuat Viky viral.
"Jadi dia sudah izin sama orang tuanya, pamannya itu yang pakai baju putih kacamata. Dia sudah izin ke bapaknya, katanya mau diviralin dan sebagainya sudah siap gak," pungkas sang tokoh lingkungan.
Mendengar izin dari Mirda, orang tua Viky pun setuju sebab mereka tengah mengalami kesulitan ekonomi.
"Kata orang tuanya sudah siap karena kan sementara ini orang tuanya gak bisa cari nafkah dengan alasan usaha akuariumnya mengalami kerugian bangkrut, salah mengelola," sambungnya.
Di kesempatan itu pula, sang tokoh lingkungan juga mengurai hal mengejutkan ke awak media soal tagihan bank yang dimiliki orang tua Viky.
"Di medsos juga keluarganya diminta tunjukan tagihan bank tapi tidak bisa nunjukin tidak punya bukti. Jadi banyak yang ditutupin lah," kata tokoh lingkungan rumah Viky.
Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada klarifikasi dari Viky terkait isu aksinya jalan kaki 16 km ke sekolah hanyalah settingan belaka.
Pun dengan isu bahwa Viky sebenarnya orang kaya yang memiliki kontrakan empat pintu.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul, ASTAGA! SETTINGAN? Sosok Viki Bukan Orang Miskin, Pria Baju Putih Kolega, Kebohongan Terbongkar?