Jedar lantas menceritakan kronologi saat ia ditipu oleh rekan bisnisnya.
Meski sudah ditetapkan tersangka, ia kesal lantaran sang penipu tak kunjung ditangkap dan masih bebas berkeliaran.
"Steven sendiri tidak pernah hadiri undangan BAP polisi, dengan alasan kerja. Bulan lalu akhirnya Steven ditetapkan sebagai tersangka. Tetapi apa kelanjutan dari penetapan tersangka?"
"Tidak ada tindak lanjut dari polisi atas status Steven sebagai tersangka. Tidak di panggil, tidak ditangkap, dan masih bebas diluar sana. Sudah banyak tenaga, waktu dan biaya yang saya keluarkan, berharap bisa mendapatkan keadilan dari hukum di Indonesia," ujarnya.
"Harapan saya, Pak Jokowi bisa membantu korban penipuan seperti Saya agar bisa mendapatkan kepastian hukum, agar pelaku penipuan bisa jera. Terima kasih Pak Jokowi @jokowi #tolong #polisi #viral," tulisnya.
Sayangnya, aduan itu belum mendapat respon dari sang presiden.
Ia akhirnya mengadukan nasibnya pada pejabat lain yakni Kapolda Bali.
Jedar mengadukan nasibnya seraya mengunggah mobil-mobilnya yang hilang digondol sang penipu.
Di unggahan itu, Jedar menanyakan nasib mobilnya yang ditahan di Polda Bali.
"Kepada YTH, Bapak Kapolda Bali,"