Grid.ID - Anak lelaki berusia 19 tahun bernama Robialsyah ini nekat menghabisi nyawa rekan sepermainannya sendiri.
Bukan tanpa alasan, Robiansyah nekat membunuh Dien Juliansyah (16) lantaran HPnya tak kunjung dibeli.
Sadisnya, Robialsyah menusuk sebanyak 45 tusukan pada Dien Julian.
Kini, Robiansyah pun terancam Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Bagaimana kronologi pembunuhan Dien yang ditemukan tewas di hari ulang tahunnya?
Kasat Reskrim Polres Prabumulih Iptu Mas Suprayitno STrk mengungkap kronologi dan ancaman hukuman yang bakal menjerat tersangka Robialsyah (19) pelaku pembunuhan anak SMA di Prabumulih.
Robialsyah yang membunuh Dien Juliansyah dengan 45 tusukan dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Perwira jebolan Akpol ini menceritakan jika pelaku berhasil diamankan petugas di kediamannya di Desa Cinta Kasih Kecamatan Belimbing Kabupaten Muaraenim.
"Jadi saat kejadian penemuan mayat yang viral, Satreskrim Polres Prabumulih bersama jajaran Polsek Prabumulih Barat langsung bergerak dan koordinasi dengan Polsek dan Polres di daerah sekitar Prabumulih terkait apakah ada warganya yang hilang," ungkap Mas Suprayitno kepada wartawan.
Kasat Reskrim mengaku setelah menyampaikan itu, jajaran Polsek Gunung Megang Muaraenim merespon jika ada warga mereka yang dilaporkan hilang dari rumah. "Kemudian data dicocokkan dan akhirnya dilakukan penyelidikan hingga tersangka Robialsyah diringkus di kediamannya," beber Kasat.
Iptu Mas Suprayitno STrk menjelaskan tersangka diringkus dikediamannya oleh jajarannya bersama jajaran Polsek Gunung Megang. "Tersangka akan dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara," tegasnya.
Muka tertunduk dan nada suara bergetar sedih, Robialsyah (19) pelaku pembunuhan anak SMA di Prabumuluh meminta maaf kepada orangtua korbannya.
Robi mengaku menyesal telah membunuh Dien Juliansyah (16) temannya.
Robialsyah bahkan dengan nada lirih meminta maaf kepada kedua orang tua korban dan keluarga karena telah menghabisi Dien dengan sangat sadis.
"Saya minta maaf kepada kedua orang tua korban," kata Robi dengan nada sedih ketika diwawancarai usai pres realise di Polres Prabumulih, Sabtu (10/6/2023).
Tersangka yang merupakan warga Cinta Kasih Kabupaten Muaraenim itu juga meminta maaf kepada kedua orang tuanya dan meminta kedua orang tuanya agar sehat-sehat serta tidak memikirkan dirinya.
"Untuk bapak samo ibuk sehat-sehat yo," katanya seraya menuju ke balik jeruji sel tahanan sementara Polres Prabumulih.
Robialsyah sendiri merupakan pelaku pembunuhan terhadap Dien Juliansyah yang merupakan temannya dan berencana hendak jual beli handphone namun gagal.
Robialsyah dan Dien Juliansyah sepakat akan jual beli handphone dengan nilai Rp 1,5 juta namun pelaku merasa dipermainkan dan handphone miliknya tak kunjung dibayar oleh korban.
Robialsyah membawa parang dari rumah dan Dien membawa pisau. Robi menghabisi Dien karena tubuh korban lebih besar dan dirinya mengaku pasti kalah jika menghadapi korban berhadapan.
Setelah melakukan pengejaran hingga pagi, akhirnya jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Prabumulih berhasil meringkus pelaku pembunuhan anak SMA di Prabumulih, korbannya bernama Dien Juliansyah (16) menderita 45 luka tusuk di sekujur tubuh.
Pelaku berinisial Ro adalah orang dekat. Pelaku bereteman dengan korban.
Pelaku Ro warga Desa Cinta Kasih Kecamatan Belimbing Kabupaten Muaraenim diringkus polisi Jumat (9/6/2023) sekitar pukul 23.00 saat saat sedang melintas di jalan desa tersebut.
Seperti diketahui, masyarakat Kota Prabumulih pada Jumat (9/6/2023) pukul 17.10 mendadak gempar.
Pasalnya, seorang pria ditemukan tewas dengan sekujur tubuh penuh luka terkapar di aliran anak sungai di belakang Bengkel Pratama Motor Jalan Jenderal Sudirman Simpang 4 RT 01 RW 01 Kelurahan Patih Galung.
Korban bernama Dien Juliansyah (16) yang merupakan warga Dusun 4 Desa Simpang Tanjung Kecamatan Belimbing Kabupaten Muaraenim Provinsi Sumatera Selatan.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul INNALILLAHI, Kesal HP Tak Kunjung Dibeli Korban, Robi Nekat Habisi Teman dengan 45 Tusukan, 'Maaf'