"Kita kan manusia juga, pastinya saling memaafkan, tapi efek jera harus ada ya."
"Supaya nggak terjadi lagi berikutnya, supaya tidak terulang lagi sama bayi-bayi yang lain juga," sambung Atta.
Marah, kecewa, dan sedih dirasakan oleh Aurel dan Atta saat mengetahui bahwa putrinya menjadi korbhan bullying.
Padahal, putrinya hanyalah anak kecil yang belum tahu apa-apa dan tak pernah melakukan apapun yang menyinggung.
"Kalau sakit hati pasti, orangtua mana coba yang terima kalau misalnya anaknya yang alhamdulillah sama Allah dikasih yang luar biasa, yang baik, lucu, normal, tapi malah dihina."
"Ameena kan anak perempuan pasti dijaga, kita rawat dengan baik, tapi kalau dikasarin juga kan pasti semua orangtua marah."
"Permintaan maaf sih udah ada," tandas Aurel Hermansyah.
Sosok Pelaku Pembully Ameena
Pelaku pembully Ameena akhirnya diringkus pihak kepolisian.
Siapa sangka bahwa wanita tersebut adalah seorang guru sekaligus istri dari seorang abdi negara.
Atta Halilintar tak kuasa menahan rasa kecewanya karena khawatir akan nasib murid-murid dari pelaku.