"Mau korban lho, bukan mau menitipkan. Tapi informasinya beliau mau nitipin, kita bukan lembaga penitipan," ujar Malkan.
Lebih lanjut, Malkan menolak permintaan asisten Dewi untuk membantu memindahkan sapi kurban itu walaupun dibayar sekalipun.
Sikap itu ia pilih karena alasan tidak memiliki kemampuan memindahkan sapi, terlebih beratnya mencapai 1 ton lebih.
"Seandainya terjadi sesuatu sama anak buah saya, sama saya sendiri, saya tolak enggak. Angkat saja sendiri, cari orang sendiri," jelas Malkan.
Malkan menganggap masalah ini timbul karena dia enggan membantu ketika Dewi ingin mengambil dan memindahkan hewan itu.
Dia menegaskan bahwa dia tidak menolak hewan kurban Dewi.
"Ditolak kok bisa sampe 6 jam di sini, dari jam 10 sampe jam 4. Waktunya yang seharusnya belum menerima hewan kurban, kita jadi buru-buru siapin."
"Udah kayak gitu tiba-tiba diambil lagi. Saya ditanya kecewa enggak? kalau saya kecewa enggak, cuma rada sedikit ganjel," pungkas Malkan.
Kronologi Versi Dewi Perssik, Ketua RT Tolak Sapi Kurbannya
Dewi Perssik menceritakan duduk perkara konfliknya dengan Ketua RT di lingkungan tempat tinggalnya.
Diketahui konflik tersebut dipicu sapi kurban Dewi Perssik ditolak oleh ketua RT.
Baca Juga: Berurai Air Mata, Mediasi Penolakan Sapi Kurban Dewi Perssik dan Ketua RT Buntu