"Sebab, maaf, pesawat itu kan tidak boleh membawa orang yang meninggal atau mayat karena berpengaruh kepada penumpang yang lain.
Kedua, memang sudah menjadi SOP, setiap jemaah yang meninggal di sana (dimakamkan di sana)," tuturnya.
Dia mengatakan, pada musim haji 2023, Kabupaten Bandung mendapat kuota sebanyak 2.571 orang.
Namun kemudian ada tambahan yang mutasi pemberangkatan, sehingga menjadi 2.680 orang.
"Itu terbagi ke dalam 10 kloter, dan ada yang meninggal dunia enam orang. Mudah-mudahan tak ada lagi," katanya.
Saat ini, kata Abdurrahim, merupakan jadwal pemulangan jemaah haji.
Satu kloter sudah sampai di Indonesia.
"Pemulangan jemaah haji berawal dari tanggal 7 juli 2023 dan nanti terakhir 2 Agustus 2023.
Sedangkan berangkatnya saat itu mulai tanggal 26 Mei sampai yang terakhir 22 Juni 2023," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di laman TribunJabar dengan judul: Enam Orang Jemaah Haji Asal Kabupaten Bandung Meninggal di Tanah Suci, Satu karena Serangan Jantung (*)