"Saya berusaha menempatkan diri ke orang, dengan tidak minta nasehat dan pendapat sama sekali. Begitu keluar mereka jadi sosok yang lebih sehat, fresh, kerja lagi lebih kosong bebannya," terangnya.
"Aku buka tempat lebih menjadi pendengar yang baik ya sharing is caring. Seperti teman tapi tidak dibumbui, tidak ditusuk dari belakang, tidak dijadikan gibah, pembicaraan yang dilakukan cukup disitu dan kerahasiaannya terjamin," tambahnya.
Virnie Ismail memastikan ia tak pernah memilah dan memilih pasien.
Semua orang yang datang kepadanya akan dirangkul dan dijadikam sebagai teman berbincang.
"Ya buat saya tuhan gak pernah tebang pilih, saya pun gabisa tebang pilih. Mau mantan preman atau siapa, buat saya nilai sedekah dan bisa bermanfaat buat orang, bisa membantu mereka dan saya bisa tumbuh," ujar Virnie Ismail.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrens.com dengan judul, Artis Jarang Muncul, Ternyata Kini jadi Psikolog, Tak Pilih-pilih Pasien: Kerahasiaannya Terjamin
(*)