Hingga Senin (17/7/2023), utas soal Nanda batal berangkat ke Jakarta menjadi Paskibraka sudah ditayangkan sebanyak 1,6 juta kali.
Lantas, apa kata SMAN 8 Kota Ternate soal hal tersebut?
Tanggapan SMAN 8 Kota Ternate
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan SMAN 8 Kota Ternate Sri Hargiyanti buka suara soal pembatalan Nanda sebagai Paskibraka nasional mewakili Maluku Utara.
Ia mengatakan bahwa Nanda merasa down, menangis, kecewa, bahkan mengalami trauma setelah mengetahui dirinya batal berangkat ke Jakarta.
"Kalau dari orangtua jelas yang pasti kecewa. Nanda pastinya down sekali, menangis, pokoknya kecewa, menangis dan ada perasaan trauma," ujar Sri kepada Kompas.com, Senin (17/7/2023).
Ia mengatakan, pihak sekolah sebenarnya sudah merasa bangga atas penunjukan Nanda sebagai Paskibraka.
Namun, pembatalan tersebut membuat pihaknya kecewa.
"Ini sudah berbahagia dan berbangga, semua pelatihan sudah diikuti, semua dari nol ibaratnya, sudah di puncak lalu tiba-tiba seperti ini," kata Sri.
"Pasti mentalnya kena, psikologinya juga kena," sambungnya.
Awal mula Nanda Maulidya lolos lalu batal jadi Paskibraka