Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Tasyi Athasyia menjalani pemeriksaan kepolisian selama kurang lebih 3 jam terkait laporannya terhadap beberapa akun hatersnya.
Dalam pemeriksaan polisi itu, Tasyi Athasyia dihujani 20 pertanyaan.
Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum Tasyi Athasyia, Sandy Arifin.
"Agenda hari ini kita sudah melakukan klarifikasi, ada hampir sekitar 20 pertanyaan," ujar Sandy Arifin saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (21/7/2023).
Dua puluh pertanyaan yang dihadapi saudara kembar Tasya Farasya itu terkait kebenaran apa yang dia laporkan.
"Ya intinya kejadian-kejadian kebenaran dan semua yang disampaikan oleh kak Tasyi dan mengklarifikasi apa berita itu benar atau salah, tadi itu sudah dicantumkan semua," terang Sandy Arifin.
Menurut Sandy Arifin, tujuan kliennya melakukan laporan polisi yaitu untuk mengungkapkan kebenaran dari simpang siur yang selama ini dikabarkan.
"Kita di sini disampaikan kak Tasyi bahwa beliau mau mencari kebenaran berita-berita terhadap oknum-oknum yang melakukan pencemaran nama baik kepada klien kami, baik di media sosial dan juga di tempat lain," terangnya.
Selain itu, Tasyi Athasyia membawa bukti tambahan terkait laporannya soal kasus dugaan pencemaran nama baik.
"Ada juga beberapa bukti yang kita lampirkan, baik berupa capture dan ada juga dari flashdisk juga," kata Sandy Arifin.
Baca Juga: Jalani Pemeriksaan Polisi, Tasyi Athasyia Bawa Dua Saksi Terkait Kasus Pencemaran Nama Baik
Pihak Tasyi Athasyia juga bersedia apabila ke depannya dia kembali diminta untuk hadir ke Polda Metro Jaya.
"Kemudian nanti setelah kita melengkapi keterangan yang lain, bilamana nanti ada, keterangan yang akan dipertanyakan, kita akan nunggu surat panggilan yang resmi dari pihak penyidik," tutup kuasa hukum Tasyi Athasyia.
Seperti diketahui, Tasyi Athasyia melaporkan beberapa akun yang diduga melakukan pencemaran nama baik terhadap dirinya.
Beberapa waktu lalu, dugaan Tasyi Athasyia pelit ke karyawan hingga tak membayarkan gaji sempat dibeberkan oleh akun di media sosial.
(*)