Sebagai informasi, istilah 'keledai akun' merupakan sebutan untuk kejahatan penipuan terhadap korban yang bersedia menyerahkan kartu ATM dan nomer pin kepada orang lain dan akun tersebut akan digunakan untuk tujuan kriminal.
Modus operandi yang digunakan sindikat adalah meminta akun keledai (korban) membuka rekening bank untuk disewakan atau dijual dengan dalih urusan bisnis atau 'pencucian uang' judi online.
Lebih lanjut, pria tersebut mengaku diminta pulang untuk menagih tagihan listrik, namun ia mempertanyakan permintaan tersebut.
"Kamu mau ngapain dengan tagihannya? Aku tidak suruh dia bayar? Setelah itu dia tetap tidak mau membuka rekening tabungan," katanya sambil pulang dengan tangan kosong.
Tidak mau menyerah, pria itu kembali ke bank yang sama tetapi kali ini dia beralih ke penampilan yang jauh lebih rapi.
"Saya kembali tanpa mengambil tagihan, saya kembali untuk mandi dan kemudian mengenakan blazer dan sisir rambut yang rapi," katanya tanpa mengungkapkan bank yang dia kunjungi.
Setelah sampai ke bank, dengan mengenakan gaya bos, dia meminta bertemu dengan manajer cabang.
"Manajer cabang setuju untuk bertemu dengan saya... Saya mengeluhkan nama petugasnya, setelah itu saya berhasil membuka rekening pada hari itu juga".
"Bagusnya, dari gelar Mr. to Mr. karena saya baru ganti baju. Kata orang jangan menilai buku dari sampulnya, tapi orang menilai orang dari penampilan dan pakaiannya," ujarnya.
Di kolom komentar, dia berulang kali menginformasikan bahwa kejadian Jumat lalu benar-benar terjadi.
Baca Juga: 5 Shio Ini Bakal Naik Jabatan di Tahun 2023, Saldo Rekening Tabungan Beranak Pinak Full Cuan