Find Us On Social Media :

Diduga Main HP yang Sedang Dicas, Remaja di Lombok Tengah Tewas Tersetrum dengan Kondisi Seluruh Tubuh Terbakar

By Grid., Selasa, 8 Agustus 2023 | 18:09 WIB

Ilustrasi ponsel meledak

Grid.ID - Nasib tragis menimpa remaja asal Lombok Tengah bernama Riyan Ardiansyah (16).

Riyan Ardiansyah (16) ditemukan tewas di dalam kamarnya dalam kondisi seluruh tubuh terbakar.

Korban yang merupakan warga Desa Pengadang, kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah ini diduga tewas tersetrum akibat menonton video sambil mengecas handphone (HP) miliknya.

Riyan pertama kali ditemukan keluarganya saat hendak dibangunkan pergi sekolah pada pukul 06.30 WIB.

Namun saat dicek, ternyata Riyan sudah meninggal dunia dalam kondisi tubuh yang gosong.

Kapolsek Praya Tengah Iptu Agus Priyatno membenarkan kejadian tersebut, dan segera melakukan pemeriksaan.

"Benar mas, di Dusun Tambun Desa Pengadang, anggota sedang di lokasi," katanya, dikutip dari TribunLombok.com.

Kronologi

Agus menjelaskan, kejadian bermula saat tengah malam korban sedang menonton sambil memegang HP.

Namun karena mengantuk, korban akhirnya ketiduran sementara HP masih dicas.

Agus menjelaskan, korban berada di ruangan tertutup dengan hawa udara panas sehingga membuat charger ikut panas.

"Akhirnya HP tersebut meledak apalagi sambil dipakai menonton. Akhirnya ada setruman meledak dan membakar semua barang yang ada dikamar korban tanpa ada sisa," beber Agus.

Namun, pihaknya tidak mengetahui aktivitas korban saat HP tersebut meledak.

Baca Juga: Buang Air Besar Sambil Merokok, Pria ini Alami Luka Bakar Setelah Septic Tank Meledak, Tubuh Terpental

Agus mengungkapkan, HP korban meledak dalam keadaan korban tertidur sehingga meninggalkan bekas luka bakar di sekujur tubuh.

"Kemungkinan anak kita ini (korban) dia lagi video call atau lagi nonton YouTube sambil megang hape yang dicas. Nah karena megang maka jari tangannya sampai mengelupas dia," ungkap Agus.

Korban ditemukan meninggal dunia dalam keadaan sekujur tubuh masih panas dengan asap hanya mengepul di dalam ruangan saja.

"Kamar korban dalam kondisi tertutup dan jendela pun ndak ada di sana. Jadi asap hanya mengepung di dalam saja. Saat kita masuk ke kamar korban pun masih panas sampai kita siram air," beber Agus.

Agus mengungkap, jari korban yang terbakar hanya menyisakan tulang saja saat pihak kepolisian melakukan olah TKP.

Korban kemudian ditemukan keluarga pada Kamis (3/8/2023) pukul 06.30 WITA yang masuk kamar membangunkan korban berangkat sekolah.

Agus menduga ledakan terjadi pada pukul 02.00 atau 03.00 WITA karena api membakar kasur dan barang-barang korban.

Mulai dari baju, celana, buku-buku dan semua barang korban habis terbakar.

Agus mengimbau agar orang tua bisa mengawasi anak terkait pemakaian ponsel.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Remaja di Lombok Tengah Tewas Tersetrum Akibat Main HP yang Sedang Dicas.

(*)