Find Us On Social Media :

TRAUMA Finalis Miss Universe Indonesia yang Tutupi Dada dengan Tangan Saat Disuruh Telanjang, Ngaku Langsung Dibentak

By Grid., Selasa, 8 Agustus 2023 | 13:09 WIB

Finalis Miss Universe Indonesia, Priskila Jelita mengaku dibentak oleh fotografer saat diminta pose telanjang.

Grid.ID - Kontroversi dugaan pelecehan di kontes kecantikan Miss Universe Indonesia jadi sorotan.

Finalis Miss Universe Indonesia diduga mengalami pelecehan dengan dipaksa foto dalam keadaan telanjang saat body checking.

Salah satu finalis pun mengaku dibentak saat berusaha menutupi dadanya dengan tangan karena tak nyaman saat diminta untuk telanjang.

Finalis Miss Universe Indonesia, Priskila Jelita membeberkan kronologi dirinya dibentak oleh seorang fotografer.

Jelita mengaku bahwa dirinyalah peserta yang pertama kali melakukan body checking.

"Saya adalah salah satu finalis yang awal-awal melakukan body checking. Jadi saya hanya sendiri melakukan body checking-nya," kata Jelita saat jumpa pers di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023) malam.

Mulanya, Jelita hanya diminta untuk melakukan fitting gaun. Namun saat itu Jelita malah disuruh membuka pakaian hingga tampil setengah telanjang.

"Nah, saat saya masuk tiba-tiba disuruh untuk membuka semua underwear saya, kecuali underwear bagian bawah saya," ujar dia.

Jelita pun refleks menutupi bagian dadanya menggunakan tangan. Akan tetapi, ia malah dibentak oleh fotografer.

Jelita disebut sang fotografer tidak bangga dengan lekuk tubuhnya sendiri.

"Di sana saya langsung menutup bagian buah dada saya. Lalu saya dibentak dan dimarahi," ungkap Jelita.

Baca Juga: Inul Daratista Jawab Isu Poppy Capella Keponakannya, Direktur Miss Universe Indonesia yang Tuai Kontroversi Pelecehan

"Saya disebut tidak bangga dengan tubuh saya sendiri, 'gimana kalau nanti dikirim ke kompetisi internasional, pasti dilihat telanjang'," imbuh Jelita menirukan perkataan fotografer.

Jelita mulai merasa tertekan.

Namun ia mengaku tidak dapat berbuat apa-apa lantaran takut mempengaruhi penilaian di ajang tersebut.

"Lalu saya disuruh angkat kaki saya satu ke kursi untuk dilihat kaki saya bagaimana, bagian bawah privat saya gimana, saya disuruh muter badan, di situ saya terganggu," ucap dia.

Ia mengaku trauma seusai peristiwa pelecehan seksual yang dialami. Hingga kini ia masih belum bisa melupakan kejadian itu.

"Saya masih overthinking dan susah tidur karena mental saya masih kepikiran. Kasarnya body shaming, karena menilai bagaimana kulit saya, saya juga dipertontonkan saat ramai orang," pungkas Jelita.

Kuasa hukum korban, Mellisa Anggraeni, mengatakan peristiwa dugaan pelecehan seksual itu terjadi pada 1 Agustus 2023 atau dua hari sebelum grand final Miss Universe Indonesia.

"Kejadian pada tanggal 1 Agustus 2023 menjelang grand final, dua hari menjelang grand final," kata Mellisa.

Menurut Mellisa, sesi body checking itu tidak ada di dalam rundown acara.

Bahkan, ia menyebut Provincial Director (PD) tidak mengetahui adanya sesi body checking tersebut.

Baca Juga: Sosok Poppy Capella National Director Miss Universe Indonesia, Dulunya Biduan Sekaligus Keponakan Inul Daratista?

"Di mana bahkan PD saja ini tidak diberitahu terkait adanya body checking, gitu," ujar dia.

Saat ini, salah satu finalis Miss Universe Indonesia bernama Natasha telah melaporkan PT Capella Swastika Karya selaku pihak penyelenggara ke Polda Metro Jaya.

Laporan Natasha diterima dan teregistrasi dengan nomor STTLP/B/4598/VIII/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tutupi Dada Saat Difoto Telanjang, Trauma Finalis Miss Universe Indonesia Dibentak: Tidak Bangga!

(*)