Grid.ID - Detik-detik paskibraka asal Klaten meninggal dunia.
Paskibraka asal Klaten ini ternyata sempat makan mie ayam usai latihan.
Usai makan mie ayam, paskibraka asal Klaten sampai alami pusing sebelum meninggal dunia.
Kabar duka datang dari anggota Pasukan pengibar bendera (Paskibra) asal Klaten.
TA (16) siswi asal Desa Bogem, Kecamatan Bayat, Klaten dinyatakan meninggal dunia usai latihan lalu makan mie ayam, Rabu (9/8/2023).
TA meninggal dunia di puskesmas Bayat yang berjarak kurang lebih 1 kilometer dari rumahnya.
Suripto (50) relawan desa menceritakan, TA awalnya biasa-biasa saja.
Dia pun masih mengikuti latihan paskibra di wilayah kabupaten Gunung Kidul.
TA merupakan remaja yang tinggal di wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Gunung Kidul.
TA pun sekolah di SMK Gedangsari, yang masuk wilayah Kabupaten Gunung Kidul.
"Kemarin itu masih mengikuti (Latihan) terus pulang jam 14.00 atau jam 15.00 WIB, terus main sama temannya, beli Mi Ayam, makan di situ," katanya.
Sekitar Magrib, TA langsung mengalami pusing.
Sekitar 18.30 WIB, TA Pun langsung dilarikan ke Puskesmas Bayat dengan mobil pribadi,
TA dinyatakan meninggal dunia oleh bidan setempat sekira pukul 19.15 WIB. Dia menambahkan, sebelumnya tak ada keluhan masalah kesehatan pada TA.
Sementara itu, Pelaksana harian (Plh) Dinkes Klaten, Anggit Budiarto mengatakan sudah mendapatkan rekamedis pemeriksaan terhadap TA.
Setibanya di Puskesmas Bayat, TA sudah dalam kondisi tak sadarkan diri.
"Dari CCTV itu, 7 menit itu sudah flat (monitor alat pendeteksi jantung)," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul, Paskibra Asal Klaten Meninggal Dunia Setelah Latihan, Sempat Alami Pusing
(*)