Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Rio Motret mengutarakan kekhawatirannya jika ajang beauty pageant sepi peminat buntut kasus pelecehan seksual.
Sebagaimana diketahui bahwa banyak finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang mendapatkan pelecehan seksual usai diminta foto telanjang saat body checking.
Hal ini tentu sangat disayangkan, mengingat Miss Universe Indonesia 2023 ini baru digelar pertama kali sejak berdiri sendiri.
"Pertama di tahun ini, maksudnya baru berpisah, berdiri sendiri jadi ini tahun pertama."
"Dalam sejarah per-pageant-an ini baru juga pertama kali terjadi hal seperti ini."
"Aku agak speechless ya, di tahun pertama kenapa harus terjadi hal seperti ini?" Rio mencurahkan kekecewaannya, dikutip dari TRANS 7 Official, Sabtu (12/8/2023).
Rio Motret pun menyinggung soal oknum yang diduga kuat sebagai pelaku kasus ini.
Oknum tersebut disebut baru menginjakkan kakinya di acara beauty peagant.
"Pelakunya itu apakah sudah biasa di ajang-ajang seperti ini sebelumnya?" tanya Irfan.
"Justru oknum itu baru pertama kali di ajang ini."
"Jadi ada beberapa nama yang memang petinggi dari Miss Universe ini pun juga yang baru pertama kali nyemplung di dunia pageant," jelas Rio.
Rio Motret Bantah Ikut Terlibat
Fotografer ternama tanah air, Rio Motret memastikan bahwa dirinya tidak terlibat dalam kasus tersebut.
Baru-baru ini dalam unggahan Instagram-nya, Rio motret tampak naik pitam dan menyinggung Direktur Nasional Miss Universe Indonesia, Poppy Capella.
Ia merasa jika Poppy lah yang menjadi akar dari permasalahan ini.
Ia bahkan meminta Poppy untuk segera mengaku atas kesalahannya dan berkaca pada tragedi di masa lalu yang membuat orang sekitarnya angkat kaki dan berhenti bekerja dengannya.
"Mendengar info dari sana-sini kalo nama saya sedang dijelek-jelekin dan difitnah terus sama seorang mantan penyanyi dangdut yang nggak ada prestasinya dan cuma menumpang popularitas tantenya, sepertinya saya harus speak up."
"Jangan memancing saya untuk speak up tentang kebobrokan Anda selama ini, harusnya Anda yang ngaca kenapa semua pada pergi meninggalkan Anda."
"Berkaca dan banyak belajar dari senior-senior di bisnis ini, kalau Anda memang orang becus mana mungkin semua tim Anda pergi," tambah Rio.
"Jangan ngomong ke sana kemari kalo saya yang mempengaruhi orang untuk berhenti. Mereka bukan anak kecil lagi yang bisa dibodohi"
"Mereka punya nalar dan hati nurani. Juga keputusan itu mereka ambil atas kemauan dan kesadaran mereka sendiri."
"Jangan sangkut pautkan saya. Memang sudah menjadi tabiat Anda untuk playing victim dan mencari objek yang bisa disalah2kan. 19 tahun di bisnis ini, saya belum pernah ketemu dengan orang seperti Anda yang tidak punya etika kerja dan nggak punya hati," tegas Rio Motret, dikutip dari Instagram-nya.
(*)