Grid.ID - Sebuah insiden tragis terjadi di Kota Serang, Banten, ketika seorang pria berusia 52 tahun tewas akibat dianiaya oleh anak tirinya.
Motif dari aksi kejam tersebut diketahui berasal dari rasa kesal sang anak yang tidak terima ayah tirinya berselingkuh dengan istrinya.
Begini kronologi awal penganiayaan hingga adanya korban tewas bisa terjadi.
Saeful Rahman (32) warga Lingkungan Ciawi Neglarasi, Kelurahan Cipare, Kota Serang, Banten, menganiaya ayah tirinya Feri Sunandar (52) hingga tewas.
Aksinya itu dilakukan pelaku karena kesal mengetahui korban menjalin hubungan terlarang atau berselingkuh dengan istrinya berinisal MR (29).
"Motifnya asmara, cinta segi tiga. Jadi gini, si istri pelaku punya asmara dengan korban. Posisinya korban ayah tiri, pelaku anak tiri korban," kata Kapolsek Serang Kompol Tedy Heru Murtianto saat dihubungi wartawan melalui telepon, Minggu (13/8/2023).
Tedy menjelaskan, awalnya pelaku dengan korban bertemu dengan niat menanyakan perihal hubungan korban dengan istrinya pada Sabtu (12/8/2023) pukul 15.00 WIB.
Namun, pertemuan itu menjadi keributan. Sehingga terjadilah adu mulut antar keduanya.
Seteleh adu mulut, sambung Tedy, korban mengambil sebuah kayu balok untuk menyerang pelaku. Namun upaya itu gagal karena pelaku lari ke rumahnya.
Tak disangka, pelaku juga mengambil kayu balok, dan akhirnya terjadi pertengkaran.
"Korban berusaha memukul, pelaku membalas dengan memukul menggunakan balok mengenai korban di bagian telinga sebelah kiri, hingga korban terjatuh," ujar Tedy.