Grid.ID - Keikhlasan wanita bernama Riri setia mendampingi suami yang mengidap penyakit gagal ginjal ini begitu menginspirasi.
Kurang lebih 8 tahun Riri merawat suaminya yang divonis penyakit kronis.
Bahkan saat diminta menikah lagi, Riri menolak dan memilih ikhlas menerima kondisi suaminya apa adanya.
Riri menceritakan perjuangannya selama merawat sang suami.
Diketahui bila Riri dan suami, Yasir, telah menikah delama 9 tahun.
Namun sayangnya, cobaan datang di rumah tangga mereka di tahun pertama menikah.
Yassir divonis mengidap gagal ginjal kronis usai mengalami sejumlah gejala serius.
Kondisi tersebut membuatnya sering terbaring tidak berdaya dan harus rutin menjalani cuci darah.
Yassir harus menjalani cuci darah selama 2 kali seminggu.
"Suka mengompol, kaki bengkak, itu salah satu dari gejala.
Intensitas buang air kecil jadi tidak beraturan. Jadi berubah itu intensitas waktunya, seringnya jadi malam hari."
"Lalu kaki bengkak karena ada penumpukan cairan," cerita Yassir di acara FYP, dikutip dari kanal YouTube TRANS7 Official, Rabu (23/8/2023).
Mengetahui kondisi Yassir yang seperti itu, Riri bukan meninggalkan sang suami.
Riri justru setia menemani sang suami yang sudah mengalami gagal ginjal selama 8 tahun ini.
Kesetiaan Riri kian teruji ketika Yassir mempersilakannya mencari pria lain.
"Waktu itu aku sama orang tuaku, kebetulan karena baru menikah setahun, kita enggak mau Riri ikut menderita.
Ya sudah kamu kita balikin ke orang tua secara baik-baik," cerita Yassir.
"Mertua bilang, 'Enggak apa-apa, kita juga enggak bakal benci, tenang saja kita pulangin baik-baik, masa depan kamu masih panjang,' katanya.
Dokter juga memvonis kemungkinan penyakitnya seumur hidup," sambung Riri.
Riri mengaku ikhlas dengan kondisinya saat ini.
Ia pun menerima semua kekurangan sang suami.
Hal ini bukan hanya karena cinta, Riri yakin bahwa ada hikmah di balik perjuangan mereka.
"Pertama sudah pasti karena cinta. Yassir adalah laki-laki yang aku cintai dan aku pilih menjadi teman hidup aku.
Di agama kan dijelaskan kalau sebelum menikah, ridho dan surganya ada di orang tua, kalau sudah menikah ada di suami.
Jadi seburuk apapun kondisi suamiku, surgaku tetap ada di dia," tuturnya.
Meski begitu, Riri tak memungkiri bahwa merawat suami yang sakit keras bukanlah hal mudah.
Ia sempat merasakan momen tersulit di tahun ketiga Yassir mengidap gagal ginjal.
Hal itu terjadi pada tahun ketiga Yassir divonis penyakit tersebut.
"Yang paling berat itu ketika mentalnya suami drop. Kalau drop fisik bisa aku hadapi, sampai enggak tidur untuk menjaga dia itu aku sanggup.
Tapi kalau mentalnya yang jatuh, aku enggak bisa berbuat apa-apa karena hanya dia yang merasakan itu," kata Riri.
"Kayak di tahun ketiga itu kondisinya yang paling parah dia komplikasi, jantung bocor, parunya TB, sama fungsi hatinya terganggu karena efek samping obat paru. Jadi satu waktu empat komplikasi sekaligus," bebernya.
Yassir lantas berterimakasih kepada sang istri yang setia merawatnya hingga saat ini.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul SOSOK Riri, Istri Setia Dampingi Suami Gagal Ginjal Selama 8 Tahun, Menolak saat Diminta Nikah Lagi
(*)