"Dia nggak bercerita (soal rujuk), dia cuma bilang berhati malaikat. Malaikat apa seperti itu? Memaafkan laki-laki yang tidak bermartabat gitu kan,
Kupingnya sudah dibutakan, dia di bawah (pengaruh) sihir kalau kalian tahu,
Siapa yang punya ilmu? Coba lihat dia gila beneran atau memang di bawah sadar? Tapi saya punya rasa, Dila bukan anak saya," bebernya.
Marjam juga mengatakan jika sikap Aldilla Jelita sudah tidak waras.
"Dila di antara empat orang (anaknya) yang paling sensitif. Kalau dia berbuat dosa, saya belum maafkan, 100 WA dia 'Mami maafin saya',
Kamu pikir (sikap Dila sekarang) ini waras? Tidak waras," ungkap Marjam.
Marjam mengatakan bahwa dirinya sempat memperingati Dila soal keputusan rujuk dengan Bekti.
Ia bahkan mengaku lebih memilih Dila meninggal dibanding harus kembali ke pelukan Bekti.
"Saya bilang kalau dia mau balik lagi sama Bekti, saya cekik,
Waktu itu waktu magrib, saya bilang 'Lebih baik kamu mati dibanding balik sama Bekti' tangan saya udah di leher Dila,
Apa kebencian seorang ibu kepada laki-laki itu? Bekti saya sudah ingatkan jangan pernah dekat dengan Dila lagi," jelas Marjam.