Karena itulah, di Kamis (7/9/2023) kemarin, Ratna dan sejumlah emak-emak aktif di komplek tersebut berencana mengajak Grace ikut kegiatan jalan santai pada pekan depan.
"Biasanya kan Kamis dia keluar, yaudah saya sama ibu-ibu sekalian mau ngajak dia, meskipun saya udah yakin dia gabakal mau ikut," kata Ratna.
Ratna dan sejumlah emak-emak komplek terpaksa datang langsung ke rumah Grace lantaran keluarga itu tak masuk dalam WhatsApp grup warga.
Setibanya di rumah Grace, emak-emak itu curiga karena gerbang digembok. Mereka pun berinisiatif menghubungi petugas keamanan komplek.
"Akhirnya satpam lompat gerbang dan ngecek pintu garasi itu enggak dikunci. Akhirnya dia masuk sama 4 atau 5 orang yang lain," kata Ratna.
Diceritakan Ratna, saat pintu garasi dibuka, dia yang berdiri dari depan gerbang langsung mencium bau tak sedap.
"Namun saat itu saya coba berpikir positif semoga itu cuma bangkai kucing aja. Ternyata enggak lama kemudian, satpam yang dari dalam itu lari keluar mau muntah," kata Ratna.
Saat itulah Ratna dan sejumlah warga mengetahui bahwa Grace dan David sudah membusuk dan nyaris berbentuk tengkorak di kamar mandi belakang rumah mereka.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Kronologi Penemuan Jasad Ibu dan Anak Mengering Jadi Tengkorak di Depok, Berawal dari Emak-emak Kepo