Grid.ID - Kegiatan foto pre wedding dari pasangan calon pengantin ini berubah jadi petaka.
Hal tersebut pun dipicu dari tindakan sembrono yang dilakukan calon pengantin dan para kru hibgga membuat kawasan Bromo terbakar.
Niat hati ingin membuat momen indah dalam foto pernikahan, namun hal itu justru menjadi momen tak terlupakan yang mengerikan.
Calon pengantin pun panik dan tak bisa berbuat banyak atas insiden kebakaran yang terjadi.
Kini pihak Wedding Organizer (WO) harus mempertanggungjawabkan hal tersebut.
Polisi pun menetapkan manajer wedding organizer sebagai tersangka, Kamis (7/9/2023).
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Probolinggo AKBP Wisnu Wardana mengungkapkan, petugas mengetahui adanya kebakaran lahan dan padang sabana di Bukit Teletubbies Bromo.
Kejadian kebakaran tersebut terjadi pada Rabu (6/9/2023) siang.
Mulanya pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) melaporkan kejadian tersebut.
Namun saat tiba di lokasi, polisi mendapati api telah meluas.
Saat itu, diketahui pula adanya aktivitas foto prewedding dengan menggunakan flare.