Grid.ID - Kasus kematian ibu dan anak yang jadi tengkorak di Depok masih jadi misteri.
Pasalnya, terdapat pesan terakhir yang diduga ditulis oleh anak yang juga ditemukan meninggal bersama sang ibu di Depok.
Alhasil, misteri kematian ibu dan anak yang jadi tengkorak di Depok disebut mirip kasus penemuan mayat di Kalideres.
Tak sedikit hal yang harus diungkap oleh kepolisian Depok tentang kasus kematian ibu anak di Cinere, Depok ini.
Termasuk isi pesan janggal di laptop ibu dan anak sudah jadi kerangka di Depok.
Jenazah ibu berinisial GAH (68) dan anak laki-lakinya berinisial DAW (39) ditemukan di kediaman mereka, di Perumahan Bukit Cinere, Cinere, Depok, Kamis (7/9).
Polisi menemukan tulisan yang diduga merupakan pesan terakhir dari korban ibu dan anak yang tewas di rumahnya di Perumahan BCI Cinere, Depok, Jawa Barat.
Tulisan tersebut, diungkapkan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengky Haryadi, ditemukan di dalam laptop berbentuk file yang ditulis dalam bahasa Inggris.
Dalam file itu, korban menuliskan pernyataan 'siapapun yang membaca tulisan ini, saya dan ibu saya sudah meninggal dunia'.
"Satu petunjuk dari laptop yang diduga laptop korban yang berjudul 'to you whom ever'," kata Hengki, kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (8/9/2023), dikutip dari Wartakotalive.com.
"Jadi, di sana tertulis siapapun yang membaca tulisan ini, mungkin pada saat melihat tulisan ini, saya dan ibu saya sudah meninggal dunia," lanjutnya.
Meskipun demikian, Hengky mengungkapkan, belum dapat menyimpulkan mengenai penyebab kematian korban.
Hengky mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pendalaman dari seluruh bukti yang didapat.
"Akan kami dalami, apakah memang ini tulisannya jenazah ini, atau mungkin merupakan desepsi," tutur Hengky.
"Kami enggak tahu. Mungkin ada orang juga yang tulis. Kami enggak tahu," sambungnya.
Sebelumnya, Hengky menyatakan, kasus tersebut mirip dengan kasus sekeluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat pada 2022 lalu.
"Ini sangat mirip dengan kejadian yang di Kalideres. Oleh karenanya polanya sama, ditemukan jenazah sudah rusak," kata Hengky.
Sudah Tewas Sekitar Satu Bulan Lebih
Tim gabungan yang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) menduga, kedua jasad yang ditemukan sudah membusuk itu diperkirakan sudah tewas dalam kurun waktu sebulan lebih.
Dari hasil TKP juga belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban.
"Dari luka kita tidak bisa ketahui apakah ada luka atau tidak, karena kondisi jenazah sudah posisi membusuk, sudah lama sekali, diperkirakan kurang lebih satu bulan," kata Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuady di lokasi, dikutip dari Wartakotalive.com.
"Sementara kita belum dapat menyimpulkan, karena olah TKP belum bisa menarik kesimpulan penyebabnya."
"Nanti dari forensik yang akan menyimpulkan atau mengetahui apakah ada luka atau penyebabnya seperti apa dan sebagainya," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di laman TribunStyle dengan judul: PESAN Terakhir Janggal Ibu & Anak Sisa Tengkorak di Depok: Saat Kamu Baca Ini, Kami Sudah Meninggal (*)