Grid.ID - Baru-baru ini publik digegerkan dengan patung Presiden Soekaerno di Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).
Pasalnya, patung Soekarno itu tak mirip dengan tokoh aslinya.
Tak mirip dengan aslinya, pembangunan patung Soekarno itu rupanya sudah menelan biaya Rp 500 juta.
Lantas bagaimana nasib patung Bung Karno itu sekarang?
Dalam beberapa hari terakhir, pengerjaan patung tersebut terus disorot.
Publik menilai patung dianggap tak mirip dengan Presiden pertama Republik Indonesia.
Usai viral, kini bagian wajah patung Bung Karno yang ada di kawasan Bung Karno Sport Center Banyuasin itu ditutup oleh terpal pada Jumat (22/9/2023).
Walaupun bagian wajah patung Bung Karno ditutup terpal, masih ada beberapa pekerja yang masih melakukan pengerjaan.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi ketika dikonfirmasi meminta kepada pekerja untuk memperbaiki wajah patung Bung Karno yang saat ini sedang dikerjakan.
"Kalau mau dibongkar, pasti tidak mungkin.
Tetapi, kalau patung Bung Karno gemuk dan tidak sesuai bisa diperbaiki.
Kurangi saja semennya dan dibuat semirip mungkin," kata politisi asal PDI Perjuangan ini, Jumat (22/8/2023).
Selain itu ia juga berharap patung tersebut dibuat semirip mungkin dengan sosok Bung Karno.
Untuk itu perlu perbaikan di bagian wajah dan juga tubuh patung, tanpa harus melakukan pembongkaran total.
"Takutnya keluarga Bung Karno marah. Kami harapkan, bisa diperbaiki dan tidak perlu di bongkar.
Intinya, dari kami dibuat perbaiki dan dibuat semirip mungkin," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Warga menyoroti bagian wajah patung Bung Karno yang terlihat lebih chubby (tembem).
Selain itu, baju yang dikenakan terlihat lebih besar sehingga bagian tubuh patung Bung Karno tampak gemuk.
Dilansir dari data LPSE terkait pengerjaan Tugu Bung Karno ini, pembangunan merk patung Bung Karno dan aksesorisnya melalui lelang.
Dari pagu anggaran yang digelontorkan PUTR Kabupaten Banyuasin senilai Rp 500 juta, namun dari Harga Pokok Satuan tertera Rp 498.700.000.
Di dalam data tersebut, juga ada harga negosiasi senilai Rp 489.009.390.
Fakta-fakta patung Bung Karno di Banyuasin
Baca Juga: Richie Kotzen Bakal Tampil di GBK Bersama DEWA19 featuring ALL STARS
1. Viral di medsos
Keberadaan patung Bung Karno sudah viral setelah foto dan videonya tersebar lewat media sosial.
Terlihat dari gambar, diketahui patung presiden RI pertama ini dibangun dengan posisi berdiri.
Tangan kanannya tampak menunjuk ke arah atas, sementara tangan kirinya memegang tongkat komando.
Patung Bung Karno juga dibuat dengan mengenakan baju safari berwarna coklat.
Peci hitam nasional tidak lupa diberikan sebagai penghias area kepala.
Diakun Facebook Sriwijaya Post, video patung Bung Karno di Banyuasin sudah mendapatkan respons ribuan kali dari warganet.
Tidak sedikit yang berkomentar miring terkait patung tersebut.
Termasuk mempertanyakan kenapa wajah patung Bung Karno tidak memiliki kemiripan dengan aslinya.
2. Kata warga
Patung Bung Karno yang masih dalam tahapan pengerjaan ini lokasi persisinya berada di kawasan Bung Karno Sport Center di Jalan Lingkar.
Warga yang melintas di lokasi turut dibuat penasaran dan ikut berkomentar, seperti warga bernama Nando.
Nando menilai, patung tidak memiliki kemiripan dengan Bung Karno yang asli.
"Saya sudah melihat sekali saat lewat di jalan lintas, bentuk patungnya lucu.
Beda dengan patung-patung Pak Karno yang sudah ada, bisa bandingkan dengan yang ada di internet.
Jauh sekali perbedaannya, apalagi kepala Presiden pertama ini terlihat kecil dari badannya," katanya, dikutip dari TribunSumsel.com.
3. Nilai proyek
Berdasarkan laporan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), diketahui anggaran yang siapkan untuk proyek pembangunan Patung Bung Karno di Banyuasin sebanyak Rp 500 juta.
Anggaran tersebut digelontorkan oleh Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Banyuasin.
Dikutip dari TribunSumsel.com, proses pembangunan patung dikerjakan oleh CV Wedari Elnita Sukses.
Sebelumnya tender sudah dilakukan dan dimenangkan oleh kontraktor asal Kota Palembang tersebut.
4. Terancam dibongkar
Ardi tidak menutup kemungkinan patung yang sudah hampir jadi tersebut akan dibongkar.
Langkah tersebut, merupakan bentuk tanggungjawab dari PUTR sebagai pengawas proyek.
"Kami hanya melakukan pengawasan sesuai atau tidak nantinya
Kalau tidak sesuai, pasti kami minta bongkar dan dibuat baru," tegas Ardi.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunTrends.com dengan judul, Dianggap Tak Mirip & Jadi Lelucon, Patung Soekarno di Banyuasin Kini Ditutup Terpal, Mau Dibongkar?