Find Us On Social Media :

Ibu PNS di Sumedang Meninggal Bersama Bayinya Saat Melahirkan Diduga karena Kelalaian RS, Tinggalkan 5 Wasiat Ini untuk Suami

By Grid., Kamis, 5 Oktober 2023 | 15:09 WIB

Wanita di Sumedang yang meninggal bersama bayinya saat melahirkan sempat ungkap 5 wasiat untuk suaminya.

Grid.ID - Kasus ibu dan bayi yang meninggal saat proses persalinan di Sumedang jadi sorotan.

Ibu dan bayi dalam kandungannya diduga meninggal karena kelalaian pihak rumah sakit.

Sebelum mengembuskan napas terakhir, wanita itu sempat mengungkapkan 5 wasiat untuk sang suami.

Diketahui wanita yang meninggal saat persalinan adalah Mamay Maida (27).

Mamay Maida menjalani proses persalinan di RSUD Sumedang pada Minggu (1/10/2023).

Saat itu ada satu peristiwa yang begitu menggetarkan hati sang suami, Ardiansyah.

Sewaktu di ruang persalinan, Minggu pukul 10.00 WIB, Mamay memeluknya erat sambil menyampaikan sejumlah keinginan.

Keinginan-keinginan itu akhirnya menjadi wasiat, sebab ternyata Mamay pingsan setelah lepas dari pelukan Ardiansyah.

Pukul 13.14 WIB, Mamay dinayatakan meninggal dunia.

Isi wasiat itu ada lima.

Di antaranya, jika bisa, Ardianysah diminta untuk tidak menikah sebelum anak cikal mereka yang perempuan, Azura Khansa Maria Apandi (5) menikah.

Baca Juga: Viral Kisah Bidan Tangani Pasien Kesurupan Melahirkan, Mendadak Berdiri Meraung-raung Bak Macan, Begini Kronologinya

"Tangannya begitu erat memeluk saya," kata Ardiansyah kepada TribunJabar.id, Rabu (4/10/2023).

Ardiasnyah mengatakan, saat di ruang bersalin, dia masih bisa mengobrol dengan istrinya.

Istirnya yang merupakan guru PNS di Kecamatan Cibugel, Kabupaten Sumedang itu bahkan tampak begitu sehat sebelum akhirnya melemah akibat rasa sakit yang teramat.

"Bahkan ngobrol pengen pepaya, dikasih. Teh manis ya disuapin, ngobrol," lanjut Ardiansyah.

"Saya berpaling mau ambil minum, pas berpaling lagi ke istri, dia sudah pingsan," katanya.

Ardiasnyah yang merupakan guru di SDN Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung itu memerinci lima wasiat itu.

1. Jaga dek Zia (anaknya yang pertama).

2. Solat lima waktu.

3. Bangun subuh jangan terlambat.

4. Ngajar yang benar.

5. Tidak boleh nikah sebelum dek Zia nikah.

Baca Juga: Ikutan Tren TikTok, 11 Bocah SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri, Begini Nasib Mereka Sekarang

"Saya terima bahwa tidak ada yang abadi di dunia ini, tapi (meninggalnya Mamay dan bayinya) ini kelalaian, seharusnya bisa diantisipasi," kata Ardiansyah.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul 5 Wasiat Mamay Ibu di Sumedang yang Meninggal bersama Jabang Bayinya

(*)