Find Us On Social Media :

Bocah 7 Tahun yang Meninggal Dunia Usai Operasi Amandel Sempat Kejang Hebat Tiap 15 Menit, Orang Tua Alvaro: Dia Dibius Lagi

By Grid., Kamis, 5 Oktober 2023 | 16:10 WIB

Ayah Alvaro ketika ditemui usai pemakaman di TPU Padurenan, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/10/2023).

Grid.id - Fakta baru terungkap dari kasus dugaan malapraktik di RS Kartika Husada Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat.

Orang tua Alvaro yakni Albert Francis mengungkapkan bahwa sang putra sempat kejang-kejang usai menjalani operasi amandel.

Alvaro kini telah dimakamkan. Ia meninggal dunia setelah didiagnosa mengalami mati batang otak dan koma selama 13 hari usai operasi amandel.

Bocah berusia 7 tahun itu meninggal karena didiagnosis mengalami mati batang otak.

“Sempat mengalami kejang juga ya, lalu ditidurkan lagi sama pihak rumah sakit melalui dokter anastesi,” kata Albert dalam program acara Sapa Pagi Kompas TV, Rabu (4/10/2023).

Menurut Albert, kejang-kejang yang terjadi pada anaknya itu cukup hebat.

Ia menyebut hal itu terjadi setiap 15 menit sekali.

Karena terus mengalami kejang-kejang, kata dia, akhirnya tim dokter RS Kartika Husada menidurkan Alvaro dengan memberinya obat bius sebagai penenang.

“Ditidurkan lagi, diberi obat bius lagi untuk menghilangkan kejang-kejangnya itu. Mengalami kejang hebat setiap 15 menit sekali,” ujar Albert.

Albert menjelaskan tindakan operasi amandel terhadap anaknya Alvaro dilakukan pada 19 September 2023.

Waktu itu, tim dokter menyatakan bahwa operasi amandel Alvaro berjalan lancar.

Baca Juga: Kenang Alvaro Sebagai Sosok Penyatu dalam Keluarga, Momen Ini Paling Diingat oleh Orangtua