Grid.ID - Jessica Kumala Wongso mendadak kembali jadi buah bibir.
Ya, hal ini usai film dokumentar bertajuk Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso rilis dan menjadi viral.
Jessica Kumala Wongso sendiri divonis 20 tahun dalam kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin.
Sejak vonis tahun 2016 lalu, Jessica Wongso menjadi penghuni resmi Lapas Pondok Bambu.
Tujuh tahun sudah, gadis berusia 35 tahun tersebut tinggal dibalik jeruji besi Lapas Pondok Bambu.
Bangunan yang berdiiri diatas tanah seluas sekitar 15.586 meter persegi tersebut menjadi tempat keseharian Jessica Wongso menjalani masa hukumannya.
Ya, Lapas Pondok Bambu merupakan rutan yang dikhususkan untuk tahanan narapidana perempuan.
Disana, banyak perempuan ditahan karena terjerat kasus hukum, satu diantaranya Jessica Wongso.
Lalu, apa saja yang dilakukan Jessica Wongso selama menjadi seorang narapidana di Lapas Pondok Bambu?
Keseharian Jessica Wongso pun belakangan mulai terkuak.
Otto Hasibuan selaku pengacara Jessica Wongso mengatakan, dirinya rutin menjenguk Jessica selama di penjara.
Menurutnya, ada banyak kegiatan posifit yang dilakukan terpidana kasus kopi sianida tersebut.
Bahkan, kata dia, selama berada di Lapas, Jessica Wongso menjadi guru bahasa Inggris untuk para narapidana lain.
"Dia (Jessica) pintar di sana memberikan pelajaran bahasa Inggris kepada narapidana di penjara," kata Otto Hasibuan.
Selain itu, Jessica Wongso menjadi desainer selama di penjara.
"Dia menjadi desainer di sana, tidak ada hal yang buruk tentang dia, sangat positif sekali," imbuh Otto Hasibuan.
Tak cuma dua aktivitas, Jessica Wongso juga rutin melakukan kegiatan merajut.
Bahkan video Jessica diduga saat berada di Lapas pun kini disorot.
Video tersebut beredar viral di TikTok.
Ia terlihat tengah merajut menggunakan benang wol.
Wajahnya tampak tersenyum riang sembari tangannya sibuk merajut.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul, PENAMPAKAN Jessica Wongso setelah 7 Tahun Dibui Gegara Kopi Sianida, Jadi Guru hingga Desainer!