Find Us On Social Media :

Viral Surat Jessica Wongso dari Tahanan: Yang Mereka Tulis Itu Nggak Bener

By Grid., Senin, 9 Oktober 2023 | 15:51 WIB

Beredar surat Jessica Wongso yang ditulis dari dalam penjara di momen ulang tahunnya.

Grid.ID - Baru-baru ini viral surat Jessica Wongso dari tahanan.

Surat yang beredar tersebut diduga ditulis oleh Jessica Wongso, terdakwa kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin.

Diduga surat tersebut ditulis oleh Jessica Wongso untuk sahabatnya.

Seperti diketahui, sosok bernama lengkap Jessica Kumala Wongso kembali jadi sorotan publik pasca penayangan film dokumenter Ice Cold di Netflix.

Surat Jessica Wongso salah satunya diunggah oleh akun Instagram @rumpi_gosip, Senin (9/10/2023).

Dalam surat tersebut, Jessica Wongso menuliskan ucapan terima kasih atas hadiah yang diberikan oleh salah satu sahabatnya, Tami, di hari ulang tahunnya.

"Hi Tami, Bagus deh kamu dan lainnya terima surat aku, kirimnya lebih praktis kalau lewan scan-an. :)

Thank you banget yah sepatunya, aku pake di sini kalo lagi mau olahraga. Pas kok ukurannya :) Tapi, jangan aku aja ya yang olah raga, kamu juga! Ayo hilangin males-malesnya. :)," buka surat tersebut.

Selain itu Jessica juga merasa bahagia karena Tami mendapatkan pekerjaan karena perbincangan mengenai dirinya.

Jessica kemudian berharap agar dirinya dapat kembali bertemu dengan sahabatnya tersebut.

"Wow, jadi kamu dapat kerjaan gara-gara kenal di grup WA yang ngomongin aku? That's cool! :)Aku ikut seneng kamu jadi punya temen-temen baru dan bos yg baik :) nanti kita semua ketemuan yah waktu aku udah bebas!," kata Jessica.

Baca Juga: Jebloskan Jessica Kumala Wongso ke Penjara, Ayah Mirna Salihin Klaim Punya Rekaman CCTV saat Tersangka Tuang Sianida ke Kopi

Tak hanya itu saja, ia juga mengungkap bahwa dirinya dalam kondisi baik-baik saja meski berada di tahanan penjara.

"Kalau kamu mau kirim foto, silahkan aja, boleh dilampirin sama surat kamu biasanya kamu kirim ke rumah :). Di sini susah kalau mau foto, mesti nunggu moment yang tepat, walau udah foto pun, lama banget fotonya di-print buat akunya, dan aku juga menghindari kamera kan :) tapi nanti aku usahain ya!

Don't worry, aku baik-baik aja kok di sini, di sini sangking gak ada kerjaan malah jadi perawatan, rajin olahraga :). Selain rutinitas kamu itu, ada hobi yang lain gak? Suka nonton atau baca? :)," pungkasnya.

Namun ia meminta Tami agar tidak terlalu percaya terhadap media yang memberitakan hal yang bukan-bukan mengenai dirinya.

"Tami, jangan terlalu percaya sama berita di media, aku di sini setiap hari sibuk bantuin petugas. Nggak pernah di kamar selain hari Sabtu dan Minggu. Jadi yang mereka tulis itu nggak bener, mungkin mereka asal tulis aja biar artikelnya diklik. :)," kata Jessica untuk Tami.

Terakhir, Jessica Wongso mengucapkan salam dan terima kasih kepada keluarga Tami.

Ia mengaku bersyukur banyak yang peduli dengan dirinya di tengah kasus yang menimpanya.

"Thank you ya udah ngaku soal pikiran kamu waktu aku baru pertama kali ditangkap , you're so kind :) Tapi tenang aja, badai pasti berlalu kok! Dan aku gak akan lupa sama kalian yang bawel ini tapi yang care banget sama aku :D

Iya jam 5 sore (bisa lebih awal atau terlambat tergantung kerjaan dan petugasnya) aku balik ke sel untuk istirahat dan lanjut lagi besoknya. Soal tas rajutan, nanti kalau ada kesempatan dan benang yang bagus aku buatin ibu kamu ya :)," tutupnya.

Lebih jauh, sebelumnya Jessica Wongso menjadi sorotan lantaran diduga menjadi sosok di balik kematian Wayan Mirna Salihin pada tahun 2016 silam.

Baca Juga: Berani Sebut Jessica Wongso Bukan Pembunuh Asli Mirna, Istri Wirang Birawa Dapat SMS Teror, Ini Isinya!

Saat itu Mirna diduga tewas diracun menggunakan sianida di kopi yang dipesankan oleh Jessica untuknya.

Selang beberapa tahun, kini kehebohan kasus tersebut dikemas melalui film Dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso berdurasi 1,5 Jam yang dapat disaksikan di platform Netflix.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Ultah ke 35 Tahun, Beredar Isi Surat Jessica Wongso untuk Sahabat : Badai Pasti Berlalu

(*)