Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Aldila Jelita tampak cuek dengan orang-orang yang tak merestui dirinya kembali pada Indra Bekti termasuk sang ibu, Marjam Abdurrahman.
Sebagaimana diketahui bahwa Marjam sempat menentang Aldila Jelita rujuk dengan Indra Bekti.
Hal ini karena Marjam menilai jika kesalahan yang dilakukan Indra Bekti sudah sangat fatal.
Meski begitu, Aldila Jelita tak peduli dengan ucapan-ucapan negatif tersebut dan tetap menjalani hubungannya bersama Indra Bekti dengan harmonis.
Hal ini terlihat dari bagaimana keduanya hadir dalam beberapa event bersama-sama.
"Ah sudah, itu tidak akan aku jawab."
"Biarin aja, orang mau ngomong apa biarin kita, saling menguatkan saling percaya itu yang paling penting."
"Doain aja semuanya, kita lakukan yang terbaik, aku anak anak mas bekti ya semoga ke depan berjalan dengan baik. Bisa jadi istri yang lebih baik lagi," jelas Aldilla Jelita, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (13/10/2023).
Aldila pun berharap bisa terus bersama dengan Indra Bekti sampai akhir hayatnya.
"Ya mudah mudahan kita bisa, saling menyayangi dan melindungi sampai maut memisahkan," ujar Indra Bekti.
Respon Marjam Anaknya Rujuk dengan Indra Bekti
Marjam Abdurrahman, ibunda Aldila Jelita sudah kehabisan kata-kata untuk merespon rujuknya sang putri dengan Indra Bekti.
Baca Juga: Indra Bekti dan Aldila Jelita Kepergok Hadiri Pesta Bersama Usai Dikabarkan Rujuk
Sebagaimana diketahui bahwa Marjam adalah sosok yang menentang keras Aldila Jelita rujuk dengan Indra Bekti.
Merasa jika ucapannya tak didengar oleh Aldila Jelita, Marjam pun mengaku masih belum rela jika putrinya benar-benar kembali pada Indra Bekti.
"Saya berpikir, apakah saya harus terima Dila dan Bekti dengan keterpurukan dan kejahatan seperti ini?"
"Sebenernya hati saya tidak rela karena it is not good for Islam."
"Karena untuk menjalankan ke depan, saya harus memperbaiki kehidupan harus lebih baik," terang Marjam.
Bahkan, Marjam telah berencana untuk angkat kaki dari Indonesia dan bertolak ke Belanda.
Meski begitu, ia dilarang oleh adik Aldila untuk pergi.
"Kalau mau saya, kalau Dila sudah memilih Bekti, 'Oke, saya pilih Bekti', dengan apa kegilaan dia, it's whatever."
"Maybe, saya bisa menentukan pilihan saya, apakah saya balik ke Belanda or somewhere."
"Tapi Sabrina bilang 'Kalau mami pergi, mami cuman mencintai Dila', tidak mencintai dia."
"Sekarang saya harus berpikir, 'Can I go? Or stay?' Sabrina 'Stay, Mom, don't go'," imbuhnya.
(*)