Polisi menghalangi massa agar tidak berbuat anarkis dan main hakim sendiri.
Situasi mulai mereda saat sang kakek diselamatkan dari amukan massa dengan cara dimasukkan ke dalam mobil polisi.
Hingga Minggu (15/10/2023), video warga Temanggung diamuk massa sudah ditonton lebih dari 130 ribu kali.
Ratusan warganet ikut meramaikan postingan dengan berbagai komentarnya.
Termasuk ada yang penasaran dengan duduk permasalahan kericuhan itu.
Gara-gara pohon durian
Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP Budi Raharjo membenarkan insiden yang terjadi di Desa Purwosari.
Ia menjelaskan, semua bermula saat warga melakukan kerja bakti pada 6 Oktober 2023 lalu.
Warga kemudian memotong batang pohon durian milik kakek berinisial IK (70) yang menjulur ke jalan.
IK tidak terima pohon duriannya dipotong lantas melaporkan ke Kepala Desa Purwosari.
"Setelah mendapati laporan tersebut kemudian IK bersama perangkat desa, tokoh agama dan pemuda diajak mediasi tepatnya di Balai Desa Purwosari," kata Budi, dikutip dari Instagram @humas_pores_temanggung.