Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Nikita Mirzani akhirnya mrespon soal penangkapan Vadel Badjideh.
Hal ini diketahui saat Nikita Mirzani tengah melakukan live streaming di kediaman Soimah baru-baru ini.
Nikita Mirzani tampak geram saat banyak netizen bertanya soal nasib kekasih putri sulungnya Lolly yang ditangkap karena pengeroyokan Babinsa TNI.
Ketika ditanya penonton soal Vadel, Nikita menjawab dengan nada tinggi agar netizen berhenti bertanya soal sosok tersebut.
Ia bahkan mengaku tidak kenal siapa Vadel yang kini menjadi pengisi hati Lolly.
"Yang bukan urusan saya jangan ditanya tanya, yang saya tidak kenal juga," ujar Nikita Mirzani, mengutip unggahan akun TikTok @pras_sensasi_artis, Selasa, 17/10/2023.
Lolly Singgung Soal Energi Negatif
Ditangkapnya Vadel Badjideh ditanggapi oleh sang kekasih Lolly.
Putri sulung Nikita Mirzani itu langsung menuliskan pesan di Instagram Story-nya sambil menyinggung sosok negatif.
Ya, Lolly mengatakan bahwa dirinya tak mau berada dalam lingkaran energi negatif.
Ia ingin membangun hal postif dengan berkumpul bersama dengan orang-orang positif.
Tak tahu apa maksut dari unggahan Lolly, namun yang jelas pemilik nama asli Laura itu tampaknya sedang berusaha menghindari hal-hal negatif.
"Aku tidak punya waktu lagi untuk energi negatif. Aku mengelilingi diri aku dengan orang-orang dan hal-hal yang mengangkat dan menginspirasi aku untuk berbuat lebih baik."
"Hidupku dipenuhi dengan kedamaian dan aku berkembang dalam hal positif,” ujar Lolly di Insta Story @1a.uraa, dikutip dari Instagram-nya.
Kronologi Vadel Ditahan
Kekasih baru Lolly anak Nikita Mirzani, Vadel Badjideh diamankan di Mapolres Metro Jakarta Selatan usai terlibat pengeroyokan anggota TNI.
Berikut kronologi Vadel Badjideh ditangkap polisi usai melakukan penganiayaan terhadap anggota Babinsa.
Polisi menangkap seorang pria bernama Vadel Badjideh.
Vadel merupakan kekasih Laura atau Lolly yang merupakan anak Nikita Mirzani.
Vadel ditangkap bersama dua orang lainnya karena terlibat pengeroyokan anggota Babinsa TNI di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menyebut peristiwa pengeroyokan terjadi pada Kamis (12/10/2023).
"Semua bermula saat korban bernama Alex Edison mengendarai motor di salah satu wilayah Pesanggrahan," ujar dia saat jumpa pers, Senin (16/10/2023).
Alex kemudian berpapasan dengan seorang pengendara bernama Martin Badjideh dan hampir ditabrak.
Dia lalu menegur Martin karena yang bersangkutan mengendarai motor secara ugal-ugalan dan nyaris menabraknya.
Tak terima ditegur, Martin lalu menelepon dua orang temannya yang bernama Vadel dan Bintang.
"Yang bersangkutan membawa dua temannya untuk melakukan intimidasi dan melakukan penganiayaan terhadap korban," ujar Bintoro.
(*)