Setelah mencari Nathan di sekitar rumah, sang ibu mendengar suara tangisan Nathan dari atap rumah. Dan ketika dilihat, Nathan berada di atas genteng.
Sang ibu merasa bersyukur karena Nathan menangis, sehingga dia bisa mendengar suaranya.
Dia menyatakan bahwa jika Nathan tidak menangis, dia mungkin tidak akan menyadari bahwa Nathan berada di atas genteng.
Nathan terlihat mengenakan kaus coklat dan celana merah, menangis sambil meminta untuk segera diturunkan.
"Ternyata apa yang dia lakukan? naik ke atap rumah sendiri, Alhamdulillah dia nangis jadi aku bisa dengar suara dia kalau dia gak nangis aku gaakan tau dia bisa ada di atas situ," sambung sang ibu.
Melihat anaknya berada di atas genteng, sang ayah dengan sigap memanjat atap dan menangkap tubuh putranya untuk membawanya turun.
Sang ayah terlihat lemas karena kondisi yang masih panik.
Ternyata, Nathan melakukan aksi naik ke atap karena terinspirasi oleh acara kartun yang sering dia tonton.
Sang ibu menjelaskan bahwa anaknya nekat naik ke atap rumah karena ingin bertemu dengan ayam jago, yang dipengaruhi oleh lagu kartun Bartolito yang menggambarkan ayam berjalan di atas atap rumah.
"Dia mau ketemu ayam di atas karena menurut dia setiap atap rumah pasti ada ayamnya, dia suka banget," tulis sang ibu.