Grid.ID - Mimin Mintarsih, istri muda Yosef Hidayah, kini ikut ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Subang bersama 4 orang lainnya.
Seperti yang telah Grid.ID kabarkan sebelumnya, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sempat jadi misteri selama dua tahun belakangan.
Polisi mengaku kesulitan menemukan pelaku yang membunuh kroban Amel dan Tuti.
Namun setelah saksi kunci angkat bicara, polisi pun menetapkan 5 orang tersangka, yakni Ramdanu alias Danu, yang merupakan keponakan serta sepupu korban.
Kemudian suami sekaligus ayah korban, Yosef Hidayah, istri muda Yosef, Mimin, serta kedua anak tirinya Arighi Reksa Pratama dan Abi.
Hingga saat ini polisi masih terus mendalami kasus tersebut lewat keterangan para tersangka, termasuk mencari tahu siapa sosok yang membersihkan tubuh para korban di TKP.
Dalam penuturannya, Mimin Mintarsih membantah ada di TKP pada malam pembunuhan Subang.
Bahkan Mimin mengaku bahwa pada malam itu dirinya masih berhubungan suami istri dengan Yosef.
Tak hanya Mimin, kedua anaknya, Arighi dan Abi juga membantah pengakuan tersangka Muhamad Ramdanu.
Hal itu disampaikan oleh Pengacara Yosef, Mimin, Arghi dan Abi, yakni Rohman Hidayat.
Rohman mengaku kaget saat Mimin, Arighi dan Abi juga dijadikan tersangka.
Menurut Rohman Hidayat, pada malam itu Abi anak kedua Mimin seharian berada di rumah.
Sang pengacara mengungkap bahwa saat itu Abi tidak bekerja dan tidak juga kuliah.
"Memang seharian di rumah aja, makanya heran kenapa tiba-tiba jadi tersangka," kata Rohman saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (23/10/2023).
Ia pun memastikan kalau Abi pada malam pembunuhan itu sedang berada di rumah.
"Abi melihat motor Pak Yosef ada di rumah. Abi semalaman main game," tandasnya.
Pun kata dia, begitu juga dengan anak pertama Mimin, yakni Arighi.
Diakui Rohman, Arighi pada malam itu sedang bekerja di sebuah counter.
"Abi tidak kerja, yang kerja itu Arighi. Di counter milik orang lain," jelasnya lagi.
Bahkan menurut Rohman, ada dua saksi yang melihat Arighi ada di counter tersebut.
"Arighi ada di konter hp bersama temannya, dan bangun pukul 08.00 WIB. Ada saksinya dua orang," tegasnya.
Kemudian Mimin yang dikatakan menyusul ke TKP pun mengaku ada di rumahnya.
Kepada Rohman, Mimin bahkan mengaku masih sempat berhubungan badan dengan suaminya di malam itu.
"Saya sampai pukul 01.00 WIB malam saja Pak Rohman, masih berhubungan badan sama Pak Yosef. Saya dibangunin Pak Yosef solat subuh. Tetangga pada tahu pagi-pagi," kata Rohman menirukan ucapan Mimin.
Selain itu, Rohman juga mengatakan bahwa empat kliennya tidak pernah mengenal Danu sebelumnya.
"Menurut Danu ada tiga orang di TKP, Arighi, Abi, Bu Mimin, nah mereka itu gak kenal sama Danu. Baru ketemu pertama kali di TKP pas ada anjing pelacak," tegasnya.
Kepada Rohman, Arighi dan Abu pun mengaku tak pernah kenal dengan Danu.
"Arighi ABi itu gak kenal sama Danu. Makanya heran sekarang Danu buat pengakuan kalau Arighi ada di TKP," pungkas Rohman.
Sementara itu berdasarkan pengakuan Danu, dirinya dimintai bantuan oleh Yosef sekitar pukul 22.00 WIB.
Setibanya di TKP, Danu diminta oleh Yosef untuk berjaga di luar.
Masih menurut pengakuan Danu, Abi dan Arighi datang sekitar hampir pukul 01.00 WIB.
Sementara untuk tersangka Mimin, kata Danu, baru datang setelah eksekusi terhadap Tuti dan Amel selesai.
"Bu Mimin dateng pada saat mayat bu Tuti mau dibawa dari kamar ke ruang tv. Danu lihat sekelebat karena gelap, sekelebat langsung ke kamar mandi," kata Pengacara Danu, Achmad Taufan.
Sementara itu berdasarkan keterangan Tim Kuasa Hukum Danu, Ahid Syaroni, Mimin menurut Danu pada malam itu memandikan kedua jenazah.
"M itu menurut pengakuan Danu datang belakangan, M membersihkan jasad dengan air," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bantah Mandikan Jasad Amel dan Tuti di TKP Subang, Mimin: Jam 1 Masih Hubungan Badan Sama Pak Yosef
(*)