Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Aktor Rio Dewanto akan membintangi film terbarunya yang berjudul ’13 Bom di Jakarta’.
Dalam film ini, ia akan memerankan sosok seorang teroris bernama Arok.
Pertama kali memerankan sosok teroris, aktor 36 tahun ini menganggapnya sebagai tantangan dan pencapaian.
“Saya sama sekali nggak mendukung apapun bentuk terorisme, tapi ketika saya diberikan tantangan untuk berperan sebagai teroris, ini buat saya suatu pencapaian yang belum pernah saya coba di dunia seni peran, belum pernah sebelumnya ada tawaran seperti ini,” kata Rio ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).
Untuk mendalami karakternya, Rio mengaku melakukan berbagai riset, termasuk soal terorisme.
Ia juga secara khusus mencari tahu tentang Subcomandante Marcos, seorang pemberontak yang juga mantan pemimpin militer Tentara Pembebasan Nasional Zapatista.
“Karakter Arok ini salah satunya terinspirasi dari Subcomandante Marcos, dia itu ketua Zapatista di Meksiko, gerakan kiri yang menentang pemerintahannya karena korup dan segala macem. Itu salah satu yang saya pelajari,” jelas Rio.
“Ada beberapa artikel yang coba saja baca mengenai terorisme, mata uang digital, dan action,” sambungnya.
Menurut suami Atiqah Hasiholan, memerankan karakternya kali ini memilki tingkat kesulitan hingga 90 persen.
Ini lantaran proses panjang yang harus dijalankan Rio, hingga beban dan tanggung jawab yang harus ia pikul.